Headline

Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan

Fokus

Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah

Kini Warga Dunia bisa Kunjungi Museum Louvre Kapan Saja

Irana
02/4/2021 14:06
Kini Warga Dunia bisa Kunjungi Museum Louvre Kapan Saja
Mona Lisa(AFP)

Musee du Louvre adalah salah satu museum yang paling banyak dikunjungi di dunia dan menyimpan salah satu lukisan paling ikonik di planet ini - Mona Lisa karya Leonardo da Vinci. Mereka yang bermimpi mengunjungi Musée du Louvre di Paris sekarang dapat melakukannya secara virtual.

Kekayaan koleksi Louvre dapat dilihat pada platform baru yang menyatukan semua karya seni museum di satu tempat, dan situs web baru yang lebih ramah pengguna dan imersif juga telah diluncurkan.

Untuk pertama kalinya, seluruh koleksi Louvre tersedia secara online, baik karya yang dipamerkan di museum, di gudang, atau dengan pinjaman jangka panjang di lembaga Prancis lainnya. Dirancang untuk peneliti dan pecinta seni yang penasaran, lebih dari 482.000 entri dapat dilihat secara gratis, termasuk karya dari Louvre dan Musée National Eugène-Delacroix dan patung dari kebun Tuileries dan Carrousel. Ada juga karya dari Musées Nationaux Récupération, yang ditemukan setelah PD II dan dipercayakan ke Louvre sampai dapat dikembalikan ke pemiliknya yang sah.

Situs ini menawarkan beberapa cara untuk mempelajari koleksi termasuk pencarian sederhana atau lanjutan, entri menurut departemen kuratorial atau album bertema. Peta interaktif membantu pengunjung mempersiapkan atau memperpanjang kunjungan mereka dan memungkinkan mereka untuk menjelajahi ruang museum demi kamar. Diperbarui secara berkala oleh para ahli museum, database akan terus berkembang dan mencerminkan kemajuan dalam penelitian.

Cara kedua untuk mengagumi karya seni dari museum adalah melalui situs web barunya. Dibagi menjadi tiga bagian utama dan berfokus pada karya-karya dalam koleksi dan pengaturan mewah tempat mereka ditampilkan, situs ini mengundang pengunjung untuk menghargai bekas istana saat mereka berpindah dari kamar ke kamar. Tersedia dalam bahasa Prancis, Inggris, Spanyol, dan China, situs ini dapat dikunjungi di tablet dan komputer, tetapi ditujukan terutama untuk digunakan di ponsel cerdas. Ini dirancang agar tetap selaras dengan Louvre karena museum mengembangkan lebih banyak konten digital.

Louvre sedang membersihkan hartanya, bahkan yang paling tidak terkenal," kata Jean-Luc Martinez, presiden-direktur Musée du Louvre." Warisan budaya Louvre yang menakjubkan kini dapat disimak hanya dengan sekali klik. "Saya yakin konten digital ini akan semakin menginspirasi orang untuk datang ke Louvre untuk menemukan koleksi secara langsung," ujarnya. (NPR/M-2) 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irana Shalindra
Berita Lainnya