Headline
Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.
Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.
Industri kokain ilegal di Kolombia santer terdengar sejak lama. Saat ini, pergerakan produksi kokain di negera itu diklaim telah menyebabkan deforestasi besar-besaran di taman nasional Natural Catatumbo Barí, Kolombia.
Dilansir dari Mongabay.com, berdasarkan data satelit terbaru pada akhir 2020 diketahui, taman nasional itu telah kehilangan lebih dari 6% area tutupan lahan intinya sejak 2001. Total luas taman nasional itu adalah 158.125 hektare.
Pembabatan hutan terjadi karena banyak perusahaan ilegal hingga masyarakat yang mengosongkan lahan untuk dijadikan lokasi produksi kokain. Warga lokal mengatakan kegiatan ilegal itu sulit dihentikan karena kerap dikawal kelompok bersenjata. Umumnya mereka menyalurkan kokain lewat jalur sungai.
Lokasi taman nasional yang berada pada perbatasan Kolombia dengan Venezuela membuat praktik tersebut makin mudah dilakukan. Akibatnya deforestasi juga makin besar terjadi seiring peningkatan jumlah produksi kokain. (M-4)
Pemanasan global akibat emisi gas rumah kaca meningkat, anggaran karbon Bumi diperkirakan akan habis dalam waktu 3 tahun ke depan.
Meski dunia menjaga pemanasan global di bawah 1,5 derajat celcius, pencairan lapisan es di dunia tetap melaju tak terkendali.
Peningkatan suhu juga sangat dipengaruhi oleh emisi gas rumah kaca (GRK), seperti karbon dioksida yang dihasilkan dari aktivitas manusia.
Penyebab Pemanasan Global: Faktor & Dampak Buruknya. Pemanasan global mengkhawatirkan? Pelajari penyebab utama, faktor pendorong, dan dampak buruknya bagi bumi. Temukan solusinya di sini!
Terwujudnya Taman Kehati diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan ekosistem.
Gambar satelit NASA menunjukkan dampak pemanasan global di Alaska. Di mana lapisan salju tahun lalu telah menghilang dan menyisakan hamparan tanah kosong yang luas.
Pusat Pengurangan Risiko Bencana Universitas Indonesia melakukan kerja sama bidang Limnologi dan Hidrologi dengan BRIN untuk persiapan dan adaptasi perubahan iklim.
Masuknya genangan rob tak hanya ke permukiman warga di pesisir pantai, tapi sudah meluap sampai ke jalan raya
Menko AHY paparkan tiga langkah konkret atasi urbanisasi dan krisis iklim global di Forum BRICS, fokus pada keadilan sosial, lingkungan, dan infrastruktur berkelanjutan.
Pemanasan global akibat emisi gas rumah kaca meningkat, anggaran karbon Bumi diperkirakan akan habis dalam waktu 3 tahun ke depan.
Bagi korporasi, penerapan konsep environmental, social, and governance (ESG) menjadi hal yang semakin penting untuk bisa diimplementasikan.
Tanah tak lagi dipandang sekadar media tanam, tapi sebagai fondasi keberlangsungan hidup dan benteng terakhir ketahanan pangan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved