Headline

Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.

Fokus

Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.

Pabrik Kokain Picu Deforestasi Masif di Kolombia

Putri Rosmalia
08/1/2021 20:36
Pabrik Kokain Picu Deforestasi Masif di Kolombia
Menhan Kolombia Carlos Holmes Trujillo (tengah) dan Dubes AS Philip S. Goldberg ikut memusnahkan tanaman kokain(Juan BARRETO / AFP)

Industri kokain ilegal di Kolombia santer terdengar sejak lama. Saat ini, pergerakan produksi kokain di negera itu diklaim telah menyebabkan deforestasi besar-besaran di taman nasional Natural Catatumbo Barí, Kolombia.

Dilansir dari Mongabay.com, berdasarkan data satelit terbaru pada akhir 2020 diketahui, taman nasional itu telah kehilangan lebih dari 6% area tutupan lahan intinya sejak 2001. Total luas taman nasional itu adalah 158.125 hektare.

Pembabatan hutan terjadi karena banyak perusahaan ilegal hingga masyarakat yang mengosongkan lahan untuk dijadikan lokasi produksi kokain. Warga lokal mengatakan kegiatan ilegal itu sulit dihentikan karena kerap dikawal kelompok bersenjata. Umumnya mereka menyalurkan kokain lewat jalur sungai.

Lokasi taman nasional yang berada pada perbatasan Kolombia dengan Venezuela membuat praktik tersebut makin mudah dilakukan. Akibatnya deforestasi juga makin besar terjadi seiring peningkatan jumlah produksi kokain. (M-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik