Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
RAMMANG-RAMMANG ialah kawasan hutan karst di Maros, Sulawesi Selatan, yang kaya dengan gua-gua berhias lukisan tangan manusia prasejarah. Sejumlah gua ini juga merupakan rumah dari mata air yang mengaliri Sungai Pute, satu-satunya sungai yang membelah hutan karst Rammang-Rammang.
Namun, kekayaan alam kawasan itu nyaris punah pada medio 2007 ketika Pemerintah Kabupaten Maros memberikan izin bagi sejumlah investor untuk membuka tambang batu marmer dan gamping. Tidak ingin alamnya rusak, dua pemuda setempat, Muhammad Ikhwan Amrullah dan Iwan Dento, memotori warga untuk menolak kehadiran tambang.
“Rammang-Rammang ini kampung yang punya akar budaya tua, ketika ada tambang yang masuk di tengah situs prasejarah, yang dampaknya pada lingkungan kampung kami, kami tidak bisa diam saja,” papar Iwan saat menjadi bintang tamu dalam acara Kick Andy episode Asa Pariwisata Kita, hari ini.
Gerakan penolakan itu membuahkan hasil pada 2013 dengan pembatalan izin tambang. Tidak hanya gembira, Iwan juga risau karena warga tentunya membutuhkan mata pencarian lain. Iwan juga sadar jika pemerintah ataupun pengusaha akan menyudutkannya jika dalam beberapa waktu ke depan ia tidak bisa membuat kemajuan bagi wilayah maupun warga tersebut.
Pria kelahiran Maros, 1980, itu lalu melirik sektor pariwisata.
“Saya naik perahu, itu biasa saja. Tapi ketika saya terima tamu, mereka naik perahu, lihat sapi dan capung, senangnya bukan main. Ada tamu datang sore, besok paginya pulang, katanya cuma mau lihat kunang-kunang. Ternyata pariwisata sesimpel itu,” ujarnya. Iwan pun bergerak membentuk Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) bersama warga desa yang berfungsi sebagai penggerak sektor wisata di Rammang-Rammang.
Kawasan Rammang-Rammang mulai dibuka untuk pariwisata pada 2015. Turis dapat menikmati pemandangan hutan sembari menyusuri Sungai Pute dengan perahu menuju Kampung Adat Berua dan beberapa lokasi gua purba di sana. Jika berkunjung ke Rammang-Rammang saat petang hari, Anda dapat menikmati pemandangan kunangkunang dan bulan purnama yang sangat indah di hutan karst tersebut.
Membiarkan alam berevolusi dengan sendirinya merupakan solusi yang Iwan pilih untuk menjadikan kampungnya, Rammang-Rammang, tetap lestari. “Jika ada perubahan, harus sesuai kebutuhan warga. Sekarang jika ada orang datang ke Rammang-Rammang mau tembak burung, warga kampung akan mencegahnya. Mereka juga membiarkan kampung tetap seperti ini. Mereka mau lakukan proses perubahan yang alami,” tutupnya. (Bus/M-1)
Lokapasar khusus produk rumah tangga dan gaya hidup atau home and living, Renos, menggelar Renos Fair 2025 berkolaborasi dengan Semasa Piknik.
PT Pertamina mendorong produk-produk ramah lingkungan besutan Namira Ecoprint untuk bisa menjelajahi pasar internasional melalui program UMK Academy 2025.
Inisiatif pengembangan produk baja yang efisien energi dan ramah lingkungan merupakan langkah penting dalam memperkuat daya saing industri nasional.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) terus menunjukkan komitmennya sebagai lembaga keuangan berkelanjutan di Indonesia.
Dari data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Tahun 2024, Indonesia sendiri menyumbang hampir 34 juta ton sampah.
Nah, itulah yang kita lakukan di Savyavasa. Jadi luxury bukan dari apa yang kita lihat, tapi orang bisa merasakan.
DARI semua kabupaten yang dilanda bencana hidrometeorologi di Sulawesi Selatan, Kabupaten Sinjai, yang terparah, lantaran dikepung angin puting beliung, longsor, dan banjir.
BENCANA hidrometeorologi seperti banjir, longsor dan angin puting beliung melanda sejumlah kabupaten, seperti Bone, Sinjai, Bulukumba, dan Bantaeng di Sulawesi Selatan pada Sabtu, (5/7).
Sistem pembayaran digital QRIS Tap ditargetkan mendukung percepatan digitalisasi pembayaran di Sulawesi Selatan
PEMERINTAH Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan (Sulsel), resmi memberlakukan jam malam bagi seluruh pelajar.
SEBANYAK 27 unit Bus Trans Sulsel (Sulawesi Selatan) dari DAMRI (Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia) akan dioperasikan oleh Pemprov Sulsel, pada Selasa 9 Juli 2025 mendatang
Jelajahi profil Sulawesi Selatan: daftar kabupaten, suku utama seperti Bugis dan Makassar, serta jumlah penduduk terbaru.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved