Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
KYOTO University Jepang dan sebuah perusahaan bernama Sumitomo Forestry tengah mengembangkan satelit yang berbahan dasar kayu. Bila berhasil, satelit kayu diharapkan dapat menggantikan bahan logam pembuat satelit yang akhirnya menumpuk menjadi sampah di luar angkasa.
Dilansir dari bbc.com, Kamis, (31/12), proyek tersebut ditargetkan akan rampung pada 2023 mendatang. Kayu yang digunakan diklaim akan dapat tahan terhadap lingkungan dengan suhu ekstrem dan paparan sinar matahari yang hebat.
Untuk membuktikan penelitiannya, para ilmuwan akan lebih dulu melakukan eksperimen. Ragam jenis kayu akan ditempatkan pada lingkungan yang ekstrem dan nantinya akan dipilih jenis kayu yang paling tepat untuk digunakan.
Sampah luar angkasa saat ini menjadi salah satu masalah yang belum dapat diselesaikan. Sisa dari satelit tak terpakai terus melayang di luar angkasa dan kerap terjebak di atmosfer.
Satelit yang dibuat dari mayoritas bahan kayu dinilai akan dapat hancur dengan sendirinya ketika sudah tak terpakai dan tidak menimbulkan partikel berbahaya di lapisan bumi.
"Kami sangat khawatir pada fakta bahwa satelit-satelit bekas yang melayang kerap menabrak atmosfer dan pecah menjadi partikel alumina yang sangat kecil dan mencemari atmosfer," ujar Takao Doi, seorang astronot dan professor di Kyoto University.
Ia mengatakan setelah eksperimen pemilihan kayu, langkah selanjutnya ialah melakukan pengembangan model satelit yang akan dibuat serta perencanaan model peluncuran.
Menurut data World Economic Forum tahun 2020, setidaknya ada lebih dari 6 ribu satelit yang melayang di luar angkasa saat ini. Sebanyak 60% di antaranya sudah menjadi sampah alias tak terpakai. (M-1)
Mengapa luar angkasa tampak gelap meskipun Matahari bersinar terang dan miliaran bintang menghuni jagat raya? Pertanyaan ini menjadi topik menarik yang sering dicari di Google.
Luar angkasa masih terlihat gelap, padahal ada miliaran bintang yang bersinar. Simak penjelasan ilmiahnya berikut.
LUAR angkasa menjadi salah satu simbol imajinasi yang tanpa batas sekaligus mengajak kita untuk bermimpi lebih tinggi.
Katy Perry mengungkapkan penerbangannya ke luar angkasa bersama Blue Origin pada 14 April 2025 telah menjadi pengalaman yang sangat emosional dan transformatif.
Setelah kembali dari misi luar angkasa bersejarah bersama kru perempuan pertama Blue Origin, Gayle King dan Lauren Sánchez buka suara menanggapi kritik.
Pengamatan terbaru teleskop ALMA di Cile mengungkap detail luar biasa dari "tornado luar angkasa" yang berputar di sekitar lubang hitam supermasif di pusat galaksi Bima Sakti.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved