Headline
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
SEJUMLAH ilmuwan Denmark telah mengembangkan robot yang dapat menjalankan proses tes usap atau swab test covid-19 sehingga para pekerja medis terhindar dari risiko terpapar langsung virus korona.
Para peneliti yang berasal dari Universitas Southern Denmark (SDU) serta Lifeline Robotics berharap prototipe robot swab temuan mereka dapat segera diluncurkan untuk penggunaan di lapangan.
“Ketika pasien menunjukkan kartu identitas, robot swab akan menyiapkan paket alat tes. Robot itu kemudian melakukan proses usap sampel cairan tenggorokan pasien dan meletakkannya pada wadah agar siap uji, “ kata Thiusius Rajeeth Savarimuthu, profesor robotika di SDU.
Savarimuthu menguji coba robot tersebut dengan dirinya sendiri sebagai pasien. Dia memosisikan wajah menghadap robot dengan dagu menyentuh bingkai plastik, serta membuka lebar mulutnya sehingga lengan robot bias masuk dan menempelkan alat usap di tenggorokannya untuk mengambil sampel.
“Pasien akan menjalankan prosedur yang persis sama untuk beberapa kali agar sampel yang diambil berkualitas baik,”ujar Savarimuthu.
Robot itu beroperasi dengan kecerdasan buatan dan dilengkapi kamera untuk menemukan bagian tenggorokan yang tepat, serta diprogram untuk melakukan proses usap dengan lembut.
“Akan ada permintaan global dan juga kebutuhan global akan tes covid-19 yang lebih banyak dan lebih otomatis, untuk melindungi para petugas garda terdepan,” kata pimpinan eksekutif Lifeline Robotics, Soeren Stig. (Ant/M-4)
PASCAPANDEMI, penggunaan masker saat ini mungkin sudah tidak menjadi kewajiban. Namun demikian, penggunaan masker nyatanya menjadi salah satu benda penting untuk melindungi diri.
Pengurus IDI, Iqbal Mochtar menilai bahwa kekhawatiran masyarakat terhadap vaksin berbasis Messenger Ribonucleic Acid (mRNA) untuk covid-19 merupakan hal yang wajar.
Teknologi vaksin mRNA, yang pernah menyelamatkan dunia dari pandemi covid-19, kini menghadapi ancaman.
Menteri Kesahatan AS Robert F. Kennedy Jr. membuat gebrakan besar dengan mencabut kontrak dan membatalkan pendanaan proyek vaksin berbasis teknologi mRNA, termasuk untuk covid-19.
PEMERINTAH Amerika Serikat membekukan dana sebesar 500 juta dolar AS yang dialokasikan untuk proyek vaksin mRNA produksi produsen bioteknologi CureVac dan mitranya, Ginkgo Bioworks.
Stratus (XFG), varian COVID-19 baru yang kini dominan di Indonesia, masuk daftar VOM WHO. Simak 5 hal penting menurut Prof. Tjandra Yoga Aditama.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved