Headline
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan
SEJUMLAH seniman tari dari tiga kota, yaitu Yogyakarta, Surakarta, dan Jakarta tampil dalam pergelaran sendratari kolosal Pawiyatan Agung Triamogasidi yang diselenggarakan Universitas Trisakti di Gedung Sasono Langen Budoyo-Taman Mini Indonesia Indah, Sabtu (30/11). Pergelaran sendratari ini merupakan bagian dari rangkaian acara untuk memperingati Dies Natalis ke-54 Universitas Trisakti.
Ada kolaborasi apik tarian tradisional dari beberapa daerah di Indonesia, seperti Jawa klasik, Betawi, Dayak, Legong Bali, hingga Zapin Melayu yang dibawakan secara kolosal dengan aransemen sedemikan rupa. Ini membingkai narasi kisah mengenai kelahiran Pawiyatan Agung (Perguruan Tinggi) Triamogasidi, yang merupakan simbolisasi dari Universitas Trisakti. Lakon Pawiyatan Agung Triamogasidi mengisahkan kilas balik sejarah Universitas Trisakti yang dikemas menyerupai legenda.
Ditemui dalam pergelaran sendratari tersebut, Bambang Endro Yuwono selaku pengarah dari pergelaran sendratari Pawiyatan Agung Triamogasidi menjelaskan lakon ini merupakan wujud dari visi Universitas Trisakti, yaitu menjadi pusat pembelajaran berkelajutan berbasis keberagaman budaya.
“Sendratari sesuai dengan akronimnya disuguhkan dalam dua unsur seni pertunjukan, yaitu seni drama dan seni tari. Ada beberapa tari tradisional yang akan ditampilkan dalam persembahan sendratari ini, yaitu tari-tarian tradisional dari Bali, Betawi, Sumatra, Kalimantan, Sunda, Aceh, dan Jawa. Hal ini mengambarkan miniatur kebinekaan di Universitas Trisakti, yang mana mahasiswa Trisakti juga berasal dari semua provinsi di Indonesia,” terang Bambang Endro Yuwono yang juga merupakan Dekan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan.
Reformasi
Tak ketinggalan, kisah heroik dari empat mahasiswa Trisakti yang gugur dalam pergolakan Reformasi 1998 pun turut diceritakan dalam narasi utama sendratari ini, yang diangkat dalam analogi kisah gugurnya empat Siswatama dari Pawiyatan Agung Triamogasidi.
Pergelaran tersebut seketika menjadi riuh saat tiga bintang tamu istimewa naik ke atas panggung, ketiganya merupakan maestro seni pertunjukan di Indonesia, mereka ialah Marwoto Kawer dari Yogyakarta, Tarsan (Srimulat), dan Ninik Puspa (KSBN). Konsep Pawiyatan yang pada hakikatnya merupakan sistem pendidikan asli Nusantara, menjadi identitas sejarah yang diangkat dalam pentas sendratari ini.
Rektor Universitas Trisakti, Prof Ali Gufron Mukti, menyatakan pergelaran sendratari Pawiyatan Agung Triamogasidi ini merupakan pergelaran sendratari kolosal kedua yang diadakan Universitas Trisakti. Sebelumnya, pada pergelaran pertama, telah ditampilkan lakon yang berjudul Trikrama Pawiyatan Agung yang mengetengahkan suasana heroisme perjuangan pemikiran Ki Hadjar Dewantara dalam membangun pendidikan nasional di Indonesia. Pemikiran Ki Hadjar Dewantara inilah yang kemudian melandasi lahirnya filosofi acuhan Trikrama Trisakti, yaitu Asah, Asih, dan Asuh.
“Sendratari ini berakar dari budaya kita, sudah menjadi kewajiban kita semua untuk melestarikan dan mengembangkannya sebagai penghormatan kepada leluhur kita sekaligus menunjukan kekayaan budaya nasional kita. Untuk itulah saya dukung secara penuh pergelaran sendratari Pawiyatan Agung Triamogasidi ini,” pungkasnya. (Bus/M-4)
FCTC bukan instrumen hukum yang legal untuk dijadikan rujukan karena belum diratifikasi di Indonesia.
Institut Transportasi dan Logistik (ITL) Trisakti hari ini (12/11) menggelar prosesi wisuda bagi 1.137 mahasiswa di Jakarta Convention Center (JCC).
Seminar ini membahas kesiapan sektor bisnis Indonesia dalam menghadapi regulasi EUDR yang akan berlaku pada Januari 2025 untuk perusahaan besar dan pertengahan 2025 untuk petani skala kecil.
Dalam sesi peninjauan, para peserta dapat melihat langsung fasilitas dan layanan yang ditawarkan oleh Usakti Prima Medika dan Usakti Foodhall
Rangkaian program Master Studies in Sustainable Development and Management (MASUDEM) kini memasuki rangkaian penyelenggaraan Summer School.
Pemerintah telah menunjuk perwakilan dari Kemenkumham, Kemendikbudristek, dan Kemenkeu di dalam Dewan Pembina dan Badan Pengurus Yayasan Trisakti.
Ia melukis Ketua Umum PDIP itu, beberapa tahun silam di Jakarta. Sekitar 5 jam ia menuntaskan lukisan mini itu dengan harapan kelak pada waktunya dapat diserahkan pada Megawati.
Artjog sering dinilai menjadi barometer perkembangan seni rupa tanah air. Ternyata lebih dari itu, ArtJog juga menjadi panggung bagi para perupa muda masa depan
Pameran ini menjadi debut pertama Iurum di Indonesia, sekaligus pameran tunggalnya yang ke-10 secara global.
WAKIL Gubernur DKI Jakarta Rano Karno mengatakan pembentukan lembaga adat betawi menyita waktu dan tidak mudah untuk diwujudkan.
Pendaftaran karya untuk kompetisi 15th UOB POY dibuka mulai 8 Mei hingga 2 Agustus 2025 melalui situs UOBandArt.com
Literasi keuangan sangat dibutuhkan seniman. Ada kalanya, mereka tidak produktif berkarya sehingga membutuhkan pengelolaan keuangan yang baik agar memiliki kestabilan finansial.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved