Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
TIKTOK dikabarkan akan membuat aplikasi baru untuk pengguna di Amerika Serikat (AS), hal itu dilakukan imbas peraturan pemerintah AS yang melarang aplikasi asal Tiongkok itu beroperasi, karena adanya kekhawatiran data pengguna aplikasi Tiktok untuk AS bisa diakses oleh pemerintah Tiongkok.
Dikutip dari GSM Arena, aplikasi baru Tiktok khusus AS tersebut kabarnya akan dirilis pada tanggal 5 September 2025, dan pengguna TikTok di AS harus beralih ke aplikasi baru tersebut agar dapat terus menggunakan layanan Tiktok. Aplikasi lama yang saat ini digunakan, akan dihapus dari toko aplikasi AS saat aplikasi baru diluncurkan dan kemudian akan berhenti berfungsi sepenuhnya sekitar bulan Maret mendatang.
Nantinya aplikasi baru Tiktok itu tidak sepenuhnya dibawah naungan ByteDance, akan ada perusahaan lain yang mengoperasikan aplikasi tersebut. Itu menjadi peraturan wajib yang harus dipenuhi Tiktok jika mereka tetap ingin mengoperasikan layanannya di AS.
Sementara itu, Presiden AS Trump telah mengumumkan bahwa 'sekelompok orang yang sangat kaya' akan membeli operasi Tiktok di AS dari ByteDance. Hingga saat ini masih belum tahu siapa orang-orang ini, tetapi Trump berjanji bahwa hal itu akan berubah akhir bulan ini.
Untuk diketahui, pelarangan Tiktok beroperasi di Amerika Serikat sudah berlangsung sejak kepemimpinan Presiden Joe Biden, yang telah menandatangani Undang-Undang Perlindungan Warga Amerika dari Aplikasi yang Dikendalikan Musuh Asing pada 24 April 2024 lalu.
Dalam aturan tersebut Biden meminta ByteDance untuk menjual operasi Tiktok di AS dengan tenggat waktu 270 hari dengan opsi tiga kali perpanjangan. Jika mengikuti tenggat waktu (270 hari) semestinya berakhir pada 19 Januari 2025.
Namun seiring berjalannya waktu, Presiden Donald Trump terpilih sebagai presiden baru Amerika Serikat dan dilantik pada 21 Januari. Di bawah kepemimpinan Trump, hingga saat ini Tiktok masih bisa beroperasi di AS setelah mendapat opsi tiga kali perpanjangan yaitu rentang 20 Januari - 5 April, rentang 4 April - 19 Juni dan terakhir rentang 19 Juni - 5 September 2025. (H-3)
Sebanyak lima pelaku usaha makanan dari berbagai daerah akan dipilih untuk mengikuti pelatihan intensif, pendampingan bisnis, hingga kesempatan promosi di TikTok Shop dan Tokopedia.
Layanan idari Everpro ni hadir sebagai solusi untuk menjawab tantangan para pengiklan digital yang selama ini sering mengalami kendala beriklan di Tiktok.
Status Mall membuat penjual tampil lebih strategis dalam consumer journey, misalnya di banner utama, sehingga visibilitas, kepercayaan, dan transaksi bisa naik signifikan.
TikTok saat ini menekankan AI kreatif, pengalaman belanja interaktif, personalisasi feed yang lebih kuat, monetisasi kreator, dan fitur mental health untuk pengguna muda.
Melalui pembaruan fitur Pelibatan Keluarga, TikTok berupaya agar orangtua dan wali dapat lebih terlibat dalam mendampingi pengalaman digital anak remaja mereka
Melalui fitur ini, pengguna dapat membagikan momen secara langsung, menjawab komentar, menerima hadiah virtual, hingga mempromosikan produk atau jasa secara interaktif.
PRANCIS menyatakan bahwa satu-satunya jalan menuju perdamaian antara Israel dan Palestina adalah melalui solusi dua negara.
Ghislaine Maxwell meminta Mahkamah Agung Amerika Serikat untuk membatalkan vonis perdagangan seks anak yang dijatuhkan padanya.
Kim Yo Jong memperingatkan Amerika Serikat agar tidak mengejar denuklirisasi Korea Utara.
TIONGKOK berharap prinsip timbal balik menjadi dasar dalam pembicaraan dagang dengan Amerika Serikat. Delegasi kedua negara kembali melakukan perundingan di Stockholm, Swedia, kemarin.
Senator Angus King menolak bantuan tambahan untuk Israel karena krisis kelaparan anak di Gaza.
Pemerintahan AS boikot konferensi PBB untuk mendukung solusi dua negara, menyebutnya sebagai aksi publisits tidak tepat waktu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved