Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PADA Jumat, AT&T Wireless mengungkapkan peretas telah mencuri data rekaman panggilan dan pesan dari “hampir semua” dari 109 juta pelanggan mereka.
Perusahaan tersebut mengatakan satu tersangka telah ditangkap setelah data dari Mei hingga Oktober 2022, secara ilegal diunduh dan disalin ke platform pihak ketiga pada April.
Data yang dicuri tidak berisi isi panggilan atau pesan, tetapi mencatat nomor yang dihubungi, serta jumlah dan durasi interaksi, kata perusahaan tersebut.
Baca juga : Sindikat Judi Online di Jakbar Sudah Retas 855 Situs Pemerintah dan Akademik
Departemen Kehakiman menyatakan pengumuman yang tertunda mengenai peretasan ini dibenarkan atas dasar keamanan nasional.
“Kami sangat menyesal insiden ini terjadi dan tetap berkomitmen untuk melindungi informasi yang ada di tangan kami,” kata AT&T dalam sebuah pernyataan.
Perusahaan tersebut menyebutkan dalam pengajuan mereka kepada Komisi Sekuritas dan Bursa bahwa mereka telah mengamankan sistem mereka dari peretasan serupa di masa depan dan tidak percaya bahwa data yang dicuri tersedia secara publik.
Baca juga : Ini Tips Memitigasi Risiko dan Melindungi Diri dari Kebocoran Kata Sandi di Dunia Maya
AT&T mengatakan bahwa mereka baru mengetahui tentang pelanggaran ini lima hari setelah peretas mulai mencuri data pada 14 April. Mereka terus melakukannya hingga 25 April, kata perusahaan tersebut.
Para ahli telah memperingatkan informasi ini dapat digunakan untuk mengidentifikasi tempat kerja, lokasi rumah yang diperkirakan, serta rekan kerja dan teman potensial.
Pelanggaran ini terjadi beberapa bulan setelah AT&T mengungkapkan bahwa data dari 2019 milik 73 juta pelanggan lama dan saat ini telah dicuri dan ditempatkan di “dark web” oleh penipu.
AT&T mengatakan mereka akan memberi tahu pelanggan yang terdampak. Pengguna juga dapat masuk ke akun mereka untuk melihat apakah data mereka terkena dampak, dan meminta laporan yang akan memberikan versi “yang lebih ramah pengguna” yang menunjukkan apa yang telah dikompromikan.
Perusahaan tersebut memperingatkan pengguna untuk berhati-hati terhadap permintaan melalui email atau pesan teks yang meminta informasi pribadi. (BBC/Z-3)
Sebuah studi menunjukkan bahwa 85% konsumen memutuskan membeli produk berdasarkan warna kemasannya.
Bisnis juga perlu memastikan bahwa program yang ditawarkan relevan dengan kebutuhan pelanggan. Tidak semua pelanggan memiliki pola transaksi yang sama,
PT Telkom Indonesia (persero) Tbk (Telkom) bekerja sama dengan MarkPlus Institute menggelar B2B Camp Summit Day.
Hal itu juga dilakukan untuk menunjang penumpang yang meningkat dua kali lipat selama dua tahun terakhir.
Masyarakat juga bisa menggunakan layanan Transportasi Jakarta lainnya untuk menuju lokasi konser dengan menggunakan rute JIS-Senen (Koridor 14)
DI dunia bisnis saat ini, strategi komunikasi yang efektif telah menjadi kebutuhan mendasar, terutama bagi UMKM yang ingin berkembang dan menjalin hubungan erat dengan pelanggan.
Cara Masuk Dark Web? Risiko & Bahayanya. Telusuri cara masuk Dark Web, pahami risiko keamanan, bahaya tersembunyi, dan konsekuensi hukumnya. Panduan informatif & relevan!
BSSN menyebut per September 2024, sebanyak 7 juta data dari Tanah Air terekspos di dark web atau bagian tersembunyi dari internet yang tidak terindeks oleh mesin pencari biasa.
Sang hacker mengklaim menemukan 204.807.203 data unik yang jumlahnya persis sama dengan jumlah daftar pemilih tetap KPU RI.
Selama ini BSSN tidak memiliki kewenangan khususnya dalam penyidikan dan penindakan karena tidak diatur dalam UU ITE.
POLDA Metro Jaya mengungkap kasus penjualan data pribadi di situs darkweb dengan mengamankan pelaku berinisial MRGP 28 warga Tebet, Jakarta Selatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved