Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
LIVING Lab Ventures (LLV), corporate venture Sinar Mas Land, hari ini mengumumkan kemitraan strategis dengan Japan External Trade Organization (Jetro) untuk mendukung kemajuan ekosistem startup di Indonesia dan Jepang. Dalam kemitraan strategis ini, LLV akan menjadi go-to-market partner resmi di BSD City, khususnya bagi startup yang mengikuti program Jetro.
Jetro merupakan badan organisasi naungan pemerintah Jepang yang bekerja untuk mempromosikan hubungan perdagangan dan investasi antara Jepang dengan negara-negara lain di dunia. Pada akhir 2022, survei Jetro menunjukkan sekitar 73% perusahaan Jepang yang ada di Indonesia memproyeksikan profit pada 2023. Angka ini bahkan lebih tinggi dibandingkan proyeksi di Thailand dan Vietnam. Hal inilah yang membuat banyak perusahaan Jepang berinvestasi di Indonesia.
Executive Vice President Jetro Kawada Mio mengatakan pihaknya menandatangani MoU antara tiga entitas yakni Sinar Mas Land, Living Lab Ventures, dan Jetro Jakarta. Pihaknya berbagi visi bersama untuk mendorong inovasi dan pembangunan berkelanjutan melalui kerja sama antara sektor swasta Jepang dan Indonesia.
Baca juga: Sinar Mas Land Targetkan Kurangi Emisi Karbon 34% dari Listrik
"Kami sangat senang menjadi bagian dari kolaborasi ini, karena membuka peluang bagi teknologi canggih, model bisnis, dan wirausahawan yang berasal dari Jepang dan Indonesia. Selain itu, kami menjelajahi beberapa fasilitas di BSD City yang menyediakan tempat ideal untuk menjalin kemitraan bersama komunitasnya yang bersemangat dan kepemimpinan yang visioner. Dengan menggabungkan keahlian dan sumber daya, kami yakin dapat membuka kesempatan baru dan menciptakan masa depan yang lebih cerdas serta berkelanjutan," papar Kawada pada prosesi penandatanganan kemitraan strategis tersebut bersama Mulyawan Gani (Chief Transformation Officer Sinar Mas Land) dan Bayu Seto (Partner Living Lab Ventures) di Marketing Office Sinar Mas Land, BSD City, Kamis (3/8/2023).
Kawada mengungkapkan untuk tahap awal Jetro akan membawa sekitar 20 perusahaan Jepang untuk bekerja sama dengan Living Lab Ventures. Kerja sama itu dimaksudkan agar startup Jepang dapat berkembang di tingkat global, tidak hanya lokal. Solusi teknologi yang dibawa seperti menghitung kredit karbon, mobility, dan water treatment.
Baca juga: Digital Hub Bersama Kumpul.id Gelar DNA Accelerate Seleksi Ratusan Startup
Chief Transformation Officer Sinar Mas Land Mulyawan Gani mendukung yang disampaikan Kawada. Pihaknya siap menjadi pusat pengembangan startup di tingkat global. "Ini kerja sama kami pertama dengan luar negeri, yakni Jepang. Ada penjajakan dengan negara lain. Segera," ungkapnya. Ia berharap dengan kerja sama ini pihaknya dapat memanfaatkan dan mengembangkan teknologi dari Jepang sebagai solusi karena negara itu dinilai memiliki masalah yang tidak jauh berbeda dengan Indonesia.
Karena itu, kemitraan strategis perusahaan dengan Jetro menjadi momen yang luar biasa bagi Living Lab Ventures. Sebagai go-to-market partner, pihaknya berkomitmen mendukung perusahaan teknologi Jepang dalam ekspansi global mereka melalui BSD City sebagai hub yang strategis. Melalui kolaborasi ini, perusahaan berharap dapat menciptakan peluang berharga bagi pengembangan teknologi dan inovasi serta meningkatkan dampak positif bagi ekonomi digital masyarakat di Indonesia.
Kemitraan strategis dengan Jetro menunjukkan LLV sebagai corporate venture dari Sinar Mas Land yang terbuka untuk bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk organisasi skala internasional. Ini sekaligus bentuk komitmen LLV untuk memberikan suntikan dana guna menginkubasi dan mengakselerasi global minded para digital entrepreneurs potensial di Indonesia serta menjangkau jaringan investasi yang lebih luas. Di sisi lain, kerja sama ini juga merupakan kali pertama Jetro membangun kemitraan strategis dengan sektor privat yakni Sinar Mas Land dan LLV.
"Kerja sama LLV bersama dengan Jetro menandai komitmen kami untuk mendorong inovasi, pertumbuhan berkelanjutan, dan pengembangan proyek-proyek yang memberikan dampak positif bagi masyarakat. Sinar Mas Land yakin bahwa kemitraan ini akan membuka peluang baru, memperkuat jaringan global, dan menciptakan solusi berharga dalam mendukung pembangunan ekonomi Indonesia dan Jepang," imbuh Bayu Seto, Partner Living Lab Ventures.
Bagi dunia startup, investor menjadi salah satu elemen penting untuk membangun dan mengembangkan beragam model bisnis. Investor dapat mengucurkan modal hingga miliaran dolar AS agar para founder bisa merealisasikan idenya dan bersaing di tengah pertumbuhan industri digital di Indonesia yang kian pesat.
Kerja sama antara LLV dan Jetro diharapkan mempermudah masuknya jalur investasi dari Jepang ke dalam ekosistem ekonomi digital di Indonesia. Menurut data dari Startup Ranking per 14 Juni 2023, saat ini Indonesia juga menduduki peringkat ke-6 sebagai negara dengan tech startup terbanyak di dunia sebanyak 2.492 unit, bahkan 13 startup di antaranya berstatus unicorn. (RO/Z-2)
Promo diskon 20% berlaku pada 3 Juli - 15 Juli 2024 dan hanya berlaku di outlet Katasandi Kopi Apartemen B Residence BSD City.
Bersiaplah untuk merayakan hari bahagia Anda di acara Wedding Open House yang diadakan oleh ibis Styles Serpong BSD City.
HOTEL ibis Styles Serpong BSD City di Kaveling Taman Kota Barat Lot II Nomor 9, BSD City, Kabupaten Tangerang 15345 menawarkan berbagai fasilitas untuk meningkatkan pengalaman menginap.
% Arabica Indonesia telah resmi membuka cabang kedelapannya di negara ini, terletak di BSD City The Breeze, pusat hiburan dan gaya hidup
SIDANG kasus gugatan Buy Back Guarantee (BBG) kembali digelar di PN Tangerang, Kamis (28/1) dengan agenda mendengarkan jawaban tergugat I (PT.BSD) dan II (Bank Permata).
SIDANG kasus gugatan Buy Back Guarantee (BBG) kembali digelar di PN Tangerang, Kamis (4/2). Agenda sidang keenam kali ini replik, mendengarkan jawaban balasan yang disampaikan oleh Penggugat.
Jumlah perempuan yang bekerja di sektor teknologi di Indonesia hanya sebesar 27%.
Acara digelar oleh ENAM entitas ekosistem startup terkemuka di Bandung, yaitu The Greater Hub SBM ITB, LPIK ITB, LPIT ITB, Startup Bandung, Geek Hunter dan Block71 Bandung,
Program ini merupakan bagian dari komitmen Telkomsel dalam menciptakan dampak sosial melalui proses bisnis yang sejalan dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).
Whispir menjadi startup kedua yang diinvestasikan Telkom dan berhasil melakukan IPO
Teknologi cloud computing menjadi salah satu pondasi utama bagi startup ataupun UMKM dalam menghadapi perkembangan industri yang bergerak dengan cepat.
Direktur Strategic Portfolio Telkom, Achmad Sugiarto membuka acara sekaligus memaparkan peran penting TelkomGroup dalam membangun ekosistem digital di Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved