ASN Harus Semakin Cakap Digital Menuju Masyarakat 5.0

Mediaindonesia.com
05/3/2023 09:44
ASN Harus Semakin Cakap Digital Menuju Masyarakat 5.0
Pelatihan lliterasi digital Kemenkominfo dengan Kemenag, 28 Februari-3 Maret 2023(Dok Ist )

APARATUR SIPIL Negara (ASN) harus cakap digital di tengah perkembangan revolusi industri 4.0. Oleh sebab itu Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) berkolaborasi dengan Kementerian Agama (Kemenag) menyelenggarakan kegiatan Literasi Digital untuk ASN, 28 Februari-3 Maret 2023.

Direktur Pemberdayaan Informatika Kemenkominfo, Bonifasius Wahyu Pudjianto menyampaikan bahwa ASN dan SDM Kementerian Agama akan belajar memahami kecakapan digital yang akan meningkatkan kewaspadaan pada penggunaan teknologi digital.

"Saat ini kita berada dalam perkembangan revolusi industri 4.0 yang menitikberatkan pada teknologi. Namun hal ini menimbulkan banyak dampak sosial yang mengkhawatirkan. Oleh karena itu, kegiatan ini menjadi upaya untuk mencapai masyarakat 5.0 atau society 5.0," kata Bonifasius dalam keterangan diterima mediaindonesia.com, Minggu (5/3).

"Masyarakat 5.0 atau society 5.0 adalah masyarakat yang mahir menggunakan TIK, tapi juga mampu mengantisipasi dampaknya. Melalui transformasi digital kita menuju Masyarakat 5.0 ini, ASN dan SDM mempunyai peran penting untuk menjadi perekat kesatuan bangsa," harapnya.

Pada kesempatan sama Sekretaris Jenderal Kemenag, Nizar Ali menyampaikan bahwa kemajuan ASN dan SDM dalam digitalisasi adalah hal yang tidak dapat ditawar lagi.

"ASN yang menolak digitalisasi sama saja dengan menolak kemajuan. Dalam agama, disebutkan bahwa hari ini harus lebih baik dari hari kemarin dan hari esok harus lebih baik dari sebelumnya. Inilah semangat yang harus terus dibawa oleh ASN dan SDM sekalian," kata Nizar Ali.

Mengapa literasi digital itu penting? "Karena hal ini digunakan untuk menata kehidupan ASN dan SDM, dalam konteks peningkatan kapasitas untuk menjaga dan meningkatkan nilai individu serta organisasi," lanjutnya.

baca juga: Masuk Ranah Digital Harus Cakap dan Beretika

Menurutnya literasi digital menjadi sebuah keniscayaan bagi Kementerian Agama. "Kegiatan ini tentu memiliki manfaat dan nilai lebih untuk  kemenag karena saya rasa teknologi informasi jadi keharusan yang harus diketahui dan dipelajari untuk seluruh ASN dan SDM karena memiliki dampak positif untuk kedepannya," kata Nizar.

Dosen Ilmu Komputer Universitas Indonesia, Dana Indra Sensuse yang mengisi materi kecakapan digital dalam pelatihan  ini mengatakan
bentuk-bentuk kecakapan digital ASN cukup banyak. Antara lain cakap dalam memilih perangkat keras maupun perangkat lunak, cakap dalam proteksi perangkat digital, cakap dalam penggunaan mesin pencarian informasi, dan cakap dalam memahami blockchain.

Selain itu, sebagai abdi masyarakat yang bertugas memberikan pelayanan profesional dan tidak memihak kepada kelompok dan kepentingan tertentu. ASN juga harus memiliki kecakapan digital untuk melawan konten negatif seperti hoaks, cyber bullying, dan hate speech. (N-1)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya