Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Masuk Ranah Digital Harus Cakap dan Beretika

Ruta Suryana
03/3/2023 21:00
Masuk Ranah Digital Harus Cakap dan Beretika
Kemenkominfo menyelenggarakan kegiatan Literasi Digital di lingkungan SMK di Provinsi Bali(Dok Ist)

SURVEI Indeks Literasi Digital Nasional yang dilakukan oleh Kemenkominfo dan Katadata Insight Center (KIC) pada tahun 2022 menunjukkan bahwa kapasitas Literasi Digital masyarakat Indonesia dinilai sedang, yaitu sebesar 3.54 dari 5.00.

Merespons hal tersebut, Kemenkominfo berkolaborasi dengan sejumlah lembaga pendidikan dan sekolah di Indonesia untuk melakukan literasi kepada masyarakat tentang materi yang didasarkan pada 4 pilar utama Literasi Digital, yaitu kecakapan digital, etika digital, budaya digital, dan keamanan digital. Kali ini Kemenkominfo menyelenggarakan kegiatan Literasi Digital di lingkungan SMK di Provinsi Bali, awal Maret ini.

baca juga: Pengamat: Masyarakat Harus Meningkatkan Literasi Kemanan Digital

"Era ini menawarkan kreativitas tanpa batas, serta membuat kita terhubung dengan banyak orang dari berbagai latar belakang. Banyak
peluang yang bisa dimanfaatkan, namun kita dituntut untuk cermat agar bisa mengikuti perubahan transformasi digital. Penting untuk membekali diri dengan pengetahuan dan keterampilan, beretika dan berbudaya agar bisa menghindari sisi negatifnya (digital)," kata Gde Wirakusuma, Jumat (3/3).

Pada kesempatan yang sama, I Gede Putu Krisna Juliharta, selaku Pandu Digital Provinsi Bali sekaligus Ketua RTIK Provinsi Bali mengatakan bahwa yang perlu diperhatikan saat beraktivitas di dunia digital, ada jejak digital sifatnya permanen.

"Perlu diingat, jejak digital itu sifatnya permanen, jadi dipikirkan dari sekarang karena karir akan terus bertumbuh. Perlu berpikir kritis, jangan mudah percaya dengan informasi yang ada di internet. Semakin Anda nyaman, Anda harus mengorbankan kemudahannya. Hal tersebut demi menghindari konsekuensi dari dunia digital," jelas Krisna. (N-1)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya