Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Epiroc Tampilkan Inovasi Automasi dan Elektrifikasi Industri Pertambangan di Indonesia Mining 2022

Mediaindonesia.com
21/9/2022 14:39
Epiroc Tampilkan Inovasi Automasi dan Elektrifikasi Industri Pertambangan di Indonesia Mining 2022
Salah satu inovasi yang ditampilkan Epiroc di Indonesia Mining 2022(Dok. Epiroc)

INOVASI produk di bidang pertambangan, mineral, dan konstruksi, ditampilkan oleh Epiroc saat berpartisipasi dalam ajang Indonesia Mining 2022 yang berlangsung pekan lalu di JIExpo, Kemayoran, Jakarta.

Produk yang ditampilkan Epiroc dalam pameran yang mengusung tema teknologi masa depan dan automasi dalam dunia Pertambangan, mineral dan konstruksi itu, terbagi menjadi beberapa area seperti produk automasi, digitalisasi dan elektrifikasi. 

Area Automasi dan Digitalisasi, seperti “Mobius for Drills” yang dapat menghasilkan performance report dari unit rig secara otomatis. 

Tidak hanya Mobius, namun Surface Manager, Certiq, COP Manager juga menjadi salah satu sistem yang dapat digunakan untuk menyajikan data performance dan diagnostic mulai dari parameter efektivitas pemboran, kesehatan mesin pemboran, sistem navigasi otomatis, data Measure-While-Drilling, dan sistem pelaporan yang terintegrasi.

Dalam menyikapi bahan bakar Minyak (BBM) untuk mengurai emisi terhadap lingkungan, Epiroc juga menghadirkan Baterai SUB-Pack dan Charge Port Demo, yang pada saat ini Epiroc mengembangkan mesin yang bertenaga baterai untuk pertambangan peralatan dan mesin bawah tanah (Underground). 

Director PT Epiroc Southern Asia Stephan Ketteler menjelaskan, produk baterai yang ditampilkan oleh Epiroc merupakan produk yang dirancang untuk memaksimalkan keselamatan dan ketahanan bahkan dikondisi dan medan yang berat.

"Epiroc mengusung “The world’s greenest cells, in the world’s greenest machines, procuring the world’s greenest raw materials.” Dalam pengembangan teknologi baterai sebagai salah satu fokus di elektrifikasi, Epiroc mempertimbangkan aspek lingkungan untuk pengembangan tersebut dari tahap pemilihan material, pemakaian ulang baterai hingga proses akhir daur ulang," kata Ketteler.

Charge port sebagi alat pendukung yang tidak kalah penting dalam pengembangan produk Elektrifikasi, saat ini diberikan menjadi satu bagian untuk mesin bertenaga baterai.

Baca juga : Perangkat Lunak Pendukung Desain Grafis

Dalam area Tools and Attachments, berbagai produk mata bor/drilling bit untuk exploration dan juga mata bor dengan metode pengeboran Rotary, Down to Hole (DTH) dan Top Hammer, ikut ditampilkan dalam ajang ini.

Selain itu di area Parts and Services, Epiroc menawarkan services dalam bentuk RCS Simulator Training tools, Reman services dari Epiroc maupun dari Hy-Performance Fluid Power (HPFP, and RDSA sebagai bagian perusahan dari Epiroc. 

Dibawah naungan Epiroc, Fluidcon selaku Authorized Mining and Industrial equipment distributor, dalam kesempatan ini juga menggandeng dari partner brand seperti Atlas Copco, Banlaw, Lincoln SKF, Gates, FSI dan Macnaught.

"Epiroc juga melengkapi pameran kali kali ini dengan “World of Epiroc” yang berupa LED layar sentuh yang dapat memberikan gambaran lebih besar secara mendalam mengenai jenis-jenis Rig, peralatan, dan service yang dimiliki oleh Epiroc<' ujar Ketteler.

Selain itu, terdapat pula konsol Virtual Reality (VR) yang dapat memberikan kesempatan bagi para pengunjung untuk merasakan sensasi mengoperasikan salah satu unit drilling Epiroc, yaitu FlexiROC T20 R.

Dengan hadirnya Epiroc di Pameran Mining Indonesia 2022, Ketteler Epiroc berharap dapat terus memberikan komitmen untuk menjalin hubungan dengan pelanggan setia dan bertemu dengan calon pelanggan demi untuk memberikan produk dan service terbaik Epiroc. 

"Selain itu kami juga berharap event ini dapat memperkenalkan produk-produk digitalisasi, automasi, dan penggunaan tenaga baterai kepada para pelaku tambang," pungkas Ketteler. (RO/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya