Headline
AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.
Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.
PLATFORM Espay memberikan dukungan penuh kepada PT. ASDP Indonesia Ferry untuk dapat menerima pembayaran secara online yang terintegrasi dalam sistem aplikasi dan website Ferizy. Sistem aplikasi ini merupakan salah satu solusi PT. ASDP Indonesia Ferry dalam meningkatkan pelayanan kepada pengguna jasa dengan tujuan memudahkan dalam mendapatkan tiket penyeberangan Fery dengan memesan tiket jauh-jauh hari terlebih dahulu sehingga bisa disesuaikan dengan rencana jadwal keberangkatan pengguna jasa.
Dengan sistem ini, PT. ASDP Indonesia Ferry juga dapat mengelola operasional menjadi lebih terprediksi dan termanajemen lebih baik sehingga dapat mengurangi penumpukan di pelabuhan yang sering terjadi dalam kurun waktu beberapa tahun belakangan.
Hal ini disampaikan juga oleh Zullivan R. Miraza selaku Project Head Digital PT. ASDP Indonesia Ferry ZUllivan R Miraza menjelaskan, tujuan dari adanya perubahan bisnis proses ini salah satunya adalah agar dapat memprediksi demand kedatangan pengguna jasa untuk dikelola operasionalnya menjadi lebih baik khususnya di waktu-waktu golden time pada saat peak seasons seperti saat hari raya dan hari libur nasional.
"Selain itu, dengan sistem tersebut pengguna jasa juga lebih bebas menentukan jadwal perjalanannya dengan kemudahan pilihan metode pembayaran yang cukup banyak,' katanya dalam live Instagram Espay.
Baca juga : Oxygen.id Siap Dukung Kota Jambi Menjadi Smart City
Untuk dapat merealisasikan strategi ASDP dalam mencapai target 2022,. yaitu seluruh Pelabuhan harus terdigitalisasi, Espay melengkapi kanal-kanal pembayaran yang dapat digunakan oleh setiap kalangan seperti transfer bank, online banking, uang elektronik, dan kanal lainnya yang sudah mendapatkan izin dari Bank Indonesia ataupun Otoritas Jasa Keuangan.
Hal itu mengacu pada Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM 19 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Tiket Angkutan Penyebrangan Secara Elektronik, Pasal 6 Nomor 2, bahwa “Penyelenggara jasa sistem pembayaran harus merupakan bank atau lembaga selain bank dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.”
Acara Live Instagram yang diselenggarakan oleh Espay dan ASDP merupakan salah satu upaya literasi keuangan digital agar masyarakat memiliki pengetahuan yang sama dalam pemahaman teknologi finansial terbaru. Adanya keterbatasan pemahaman tersebut lantas menjadi tantangan bagi sektor industri yang sudah cukup nyaman bertransaksi secara konvensional. Karena itu dibutuhkan literasi yang memadai agar peralihan menjadi go digital dapat diterima oleh seluruh masyarakat. (RO/OL-7)
Mengusung tema Fawntastic World, Fawna memperkenalkan berbagai fitur terbaru untuk mempermudah perawatan hewan serta memperkuat komunitas pecinta satwa di Tanah Air.
First Mate akan merancang, memproduksi, dan membagikan konten tentang bahasa dan budaya Korea melalui berbagai platform seperti Instagram, TikTok, dan YouTube.
Aplikasi ini menjadi jembatan antara teknologi finansial dan kebutuhan nyata para trader di Indonesia karena mudah diakses, transparan, dan terpercaya.
Konsumen merasa tertipu, karena harga awal yang ditampilkan berbeda dengan total yang harus dibayar. Ini tentu menimbulkan ketidakpercayaan dan membuat loyalitas konsumen menurun.
QuantumByte, platform artificial intelligence app builder yang dikembangkan oleh startup Indonesia, Quantum Teknologi Nusantara terus dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Peluncuran MyPro+ ini merupakan inovasi digital besar kedua pada tahun ini setelah MyGo+ baru-baru ini diperkenalkan kepada publik.
Masyarakat Jabodetabek cenderung memilih transportasi umum saat mudik. Sementara masyarakat di luar Jabodetabek lebih memilih kendaraan pribadi.
Tercatat jumlah penumpang kapal melewati pelabuhan Trisakti Banjarmasin, selama arus mudik dan balik Lebaran 2025 periode 21 Maret-11 April sebanyak 26.717 orang.
Fenomena ini juga berdampak pada peningkatan penumpang kapal laut. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Batam memprediksi lonjakan 15% dibanding tahun sebelumnya,
Data PELNI mencatat, pada periode H-15 hingga H-9 Lebaran 2024, jumlah penumpang mencapai 106.234 orang.
Di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang sebanyak 1.074 pemudik lebaran sudah datang dari Kumai, Kalteng.
Prakirawan BMKG Annisa Nindi Al’adi, mengatakan BMKG telah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi gelombang tinggi di sejumlah perairan Bangka Belitung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved