Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
PENERAPAN gaya hidup sehat makin jadi tuntutan di tengah masyarakat, terlebih di tengah pandemi covid-19 yang kini melanda. Salah satu aspek kebersihan yang perlu dijaga ialah pakaian.
Tapi, tidak hanya dengan mencuci dengan benar, higienitasnya pun perlu terus dijaga. Hal itu jadi perhatian utama PT. Modena Indonesia di mesin cuci terbarunya, Calma WD 1157.
Direktur PT. Modena Indonesia Bagus Prastowo mengatakan, pihaknya membekali mesin cuci front loading itu dengan sejumlah fitur dan teknologi yang menjaga higienitas pakaian serta mesin cucinya untuk menunjang gaya hidup sehat dan bersih.
“Aspek kesehatan selalu menjadi salah satu fokus modena dalam berinovasi pada tiap produknya. Apalagi di tengah situasi sekarang, dimana kebersihan memegang peranan penting dalam pencegahan laju penyebaran covid-19.” ujar Bagus dalam keterangan tertulisnya.
Bagus menjelaskan, Modena Calma WD 1157 dibekali teknologi Automated Drum Cleaning yang memastikan drum tempat berlangsung proses pencucian dan pengeringan selalu dalam keadaan steril.
Suhu airpun dapat diatur sesuai dengan keperluan. Bila dibutuhkan, Modena Calma WD 1157 dapat disetel untuk melakukan pencucian dengan air panas, sehingga kuman dan virus akan mati.
Selain itu, terdapat pilihan proses pembilasan hingga lima kali, untuk memastikan tidak ada sisa deterjen yang menempel pada hasil cucian.
Pengguna juga tak perlu khawatir akan munculnya serabut serat kain akibat proses pencucian, yang sering membuat pakaian menjadi tidak nyaman saat dikenakan. Modeba Calma WD 1157 dilengkapi Ergodrum, yaitu tabung cuci yang ramah terhadap bahan pakaian sehingga tidak akan mempengaruhi struktur serat pada kain.
Baca juga : Inovasi Produk Baja untuk Tangkal Penyebaran Wabah Covid-19
Modena Calma WD 1157 juga mampu mengukur dan menyesuaikan kebutuhan air dengan muatan cucian membuat mesin cuci ini lebih hemat air. Selain itu, mesin cuci kapasitas 11 kilogram ini juga dilengkapi fitur Power-Off Memory. Dengan fitur ini, pengguna tak perlu khawatir bila terjadi interupsi di tengah-tengah proses pencucian, seperti listrik yang mati secara tiba-tiba.
"Saat listrik menyala pencucian akan berlanjut tanpa harus mengulangi proses dari awal. Pun bila ingin menambahkan pakaian, cukup tekan tombol untuk menghentikan proses, lalu masukan pakaian kotor. Proses pencucianpun akan berlanjut sesuai setelan awal," ujar Bagus.
Modena Calma WD 1157 juga menawarkan efektifitas melalui fitur Delay Start, yang mampu mengatur waktu kapan dimulainya proses pencucian, sehingga mempermudah pengguna menjadwalkan rutinitas domestik tanpa mengganggu aktifitas lainya.
“Kelebihan lain yang dimiliki Modena Calma WD 1157 terletak pada motornya yang berteknologi inverter. Tak hanya menghemat energi lebih dari 20%, motor dengan teknologi inverter ini juga membuat usia pakai lebih panjang dibanding mesin cuci non-inverter” tambah Bagus Prastowo.
Motorpun akan lebih awet lagi berkat Adjustable Spin Setting, yaitu teknologi yang memungkinkan pengguna untuk mengatur kecepatan perputaran drum.
Pilihan perputaran dari 400 hingga 1400 putaran per menit, dapat di-setting sesuai dengan muatan cucian, sehingga motor tidak perlu bekerja secara maksimal terus menerus di setiap proses pencucian.
Tidak hanya pada teknologi dan fitur, Modena juga memperhatikan sisi estetika. Dengan warna Titanium yang anggun, Modena Calma WD 1157 mampu menambah kesan elegan pada interior ruang cuci.
Disamping itu, ditanamkannya LED Display sebagai pusat kendali layar sentuh, tidak hanya memudahkan pengoperasian namun juga meneguhkan kesan modern pada MODENA Calma WD 1157. (RO/OL-7)
Virus ini dapat masuk ke tubuh manusia lewat perantara nyamuk Aedes aegypti maupun Aedes albopictus.
MUNCULNYA virus baru dengan nama HKU5-CoV-2. Virus corona baru itu ditemukan di Tiongkok. Kenali ciri-ciri virus HKU5-CoV-2 dan fakta-faktanya
Dikutip dari Daily Mail gejala khas dari varian Nimbus ditandai dengan rasa sakit yang tajam dan menusuk saat menelan, seringkali di bagian belakang tenggorokan.
Melonjaknya angka covid-19 di negara-negara tetangga perlu menjadi sinyal kewaspadaan yang bukan hanya harus direspons otoritas kesehatan tetapi juga masyarakat.
Dalam susu sapi, kami menemukan enam jenis oligosakarida asam dan empat jenis oligosakarida netral yang memiliki potensi bioaktif.
Virus Marburg adalah patogen yang sangat menular dan mematikan dengan tingkat kematian hingga 88%.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved