Headline
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan
Sistem tanam culik mengoptimalkan pemanfaatan hujan melalui manajeman waktu mempercepat waktu tanam.
Data Kementerian Pertanian mencatat bahwa Jabar adalah produsen beras nomor dua di Indonesia dengan total 5,45 juta ton beras.
Sistem tanam culik merupakan upaya Kementan mengoptimalkan pemanfaatan hujan melalui manajeman waktu mempercepat waktu tanam.
Wamentan Harvick mengatakan, ketahanan pangan berpengaruh pada kedaulatan pangan yang sudah menjadi perhatian oleh Presiden Joko Widodo.
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan bahwa target utama tahun ini berfokus pada komoditas padi dan jagung sebagai komoditas strategis yang harus tersedia setiap hari.
Berdasarkan data BPS years on years (YoY) per September 2022-2023 surplus 9,23%. Prediksi BPS sampai akhir Desember 2023 Jatim tetap tertinggi se Indonesia.
Mentan Amran berjanji akan mempermudah Penyuluh Pertanian dan Petani untuk membantu peningkatan produksi padi dan jagung.
Mentan Amran mengapresiasi kerja keras petani di Kabupaten Tuban yang secara konsisten telah membantu neningkatkan stok cadangan beras nasional.
Mentan Andi Amran Sulaiman meminta dukungan Jawa Timur (Jatim) sebagai produsen nomor 1 padi nasional untuk dukung program swasembada beras.
Mentan Amran meminta kepada daerah dan kepala dinas provinsi dan kabupaten untuk segera melakukan percepatan pada lahan-lahan yang saat ini tersedia airnya.
Menurut Amran, IPB dan alumninya memiliki kemampuan SDM dan pengembangan benih unggul dengan salah satu hasil panen tertinggi di Indonesia.
Mentan Andi Amran Sulaiman mengajak semua pihak mulai dari pemerintah pusat hingga daerah untuk fokus melakukan upaya peningkatan produksi pangan melalui pemanfaatan lahan rawa
Diketahui, saat ini ada lebih dari 10 juta hektare lahan rawa yang berpotensi menambah daya gedor produksi nasional.
Mentan Amran mengatakan, Provinsi Kalimantan Selatan merupakan daerah yang memiliki potensi lahan rawa untuk dibangun dan dioptimalisasi menjadi lahan pertanian seluas 206 ribu hektare.
Salah satu terobosan Mentan dengan mengoptimalkan lahan rawa menjadi lahan produktif yang potensinya di Indonesia mencapai 10 juta hektare.
Menurut Amran, keberhasilan membangunkan lahan rawa di Kalimantan Selatan ini menjadi lumbung pangan nasional, kuncinya ada pada penyuluh.
Kementan akan mengoptimalkan lahan rawa di Kalimantan Selatan seluas 200 ribu hektare, minimal 150 ribu hektare.
Sumatera Selatan menjadi perhatian karena potensi lahan rawa pasang surut dan lebaknya mencapai 650 ribu hektare.
"Tentu saja risiko yang dihadapi bagi keluarga petani itu penurunan pendapatan. Dengan adanya El Nino, pendapatan yang dicapai setengah dari kondisi normal, atau lebih berkurang lagi,"
Dienda Lora Buana memilih usaha bawang merah karena memang daerah Brebes, Jawa Tengah, dikenal sebagai sentra komoditas bawang merah.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved