Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PT EMJI Indonesia Prima afiliasi dari EMJI Capital Investment Ltd bergerak di bidang konsultan keuangan dan fasilitator, berdiri sejak 2012. Yopi Pebri, SH, selaku kuasa hukum menyampaikan klarifikasi dan hak jawab atas pemberitaan di mediaindonesia.com yaitu Tersangka Pengemplang Pajak Penambahan Nilai yang telah mencemarkan nama baik perusahaan kliennya tersebut.
PT EMJI Indonesia Prima dicatut namanya dalam pemberitaan oleh sejumlah media online nasional dan daerah yang menyebut nama badan hukum perseroan PT EMJI Indonesia Prima dan jabatan Direktur PT EMJI Indonesia Prima atas nama tersangka dengan inisial SHK terkait perkaranya yang telah dilimpahkan di Pengadilan Negeri Tangerang dengan Perkara No.167/Pid.Sus/2023/PN Tng.
"Kami menyampaikan bahwa media tersebut telah salah menyampaikan data nama perusahaan milik tersangka tersebut. Tersangka dengan inisial SHK tersebut bukanlah direktur dari perusahaan kami dan tidak pernah bekerja di perusahaan kami dan bahkan tidak pernah kami kenal. Perusahaan kami tidak bergerak di bidang advertising akan tetapi bergerak dalam bidang konsultan dan fasilitator," ujar Yopi Pebri dalam keterangan tertulis, Senin (17/4).
Menanggapi pemberitaan tersebut, PT EMJI Indonesia Prima telah memuat klarifikasi di website resmi perusahaan yaitu https://emji.co.id/id/klarifikasi-berita-hoax-pengemplang-pajak/. Dengan ini, pihaknya meminta klarifikasi dan pertanggungjawaban atas pemberitaan tersebut karena telah memberitakan berita yang tidak benar terhadap PT EMJI Indonesia Prima. (RO/Z-2)
Para insan pers juga harus bekerja secara profesional dan menjunjung tinggi etika jurnalistik. Sehingga, informasi yang diberikan kepada masyarakat memiliki tujuan yang baik.
Abdul menyebut penulis melaporkan soal kolomnya yang terbit hari 22 Mei dan peristiwa yang mengikutinya.
Dugaan intimidasi terjadi usai tayangnya opini yang mengkritik pengangkatan jenderal TNI pada jabatan sipil, termasuk sebagai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.
MENTERI Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menyambut komposisi Pengurus Dewan Pers baru Periode 2025-2028 yang dipimpin oleh Komaruddin Hidayat.
dewan pers
Tian membuat berita atas pesanan Advokat Junaedi Saibih yang juga menjadi tersangka lain dalam kasus ini. Dia mendapatkan keuntungan atas pekerjaan itu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved