Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PELATIH tim nasional U-23 Thailand, Thawatchai Damrong-Ongtrakul, menegaskan bahwa timnya akan tampil lebih maksimal saat menghadapi Indonesia pada laga semifinal Piala AFF U-23. Pertandingan tersebut akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (25/7) pukul 20.00 WIB.
Thawatchai mengakui performa Thailand selama babak penyisihan grup belum memuaskan. Meskipun keluar sebagai juara Grup C, Thailand hanya bermain imbang 0-0 melawan Myanmar dalam laga terakhir fase grup.
"Kalau kita bicara soal fase grup, saya belum puas dengan performa tim kami. Seperti yang bisa dilihat, masih banyak hal yang perlu kami benahi," ujar Thawatchai kepada awak media, Kamis (24/7).
Menghadapi Indonesia di semifinal, Thawatchai menyebut Garuda Muda sebagai lawan tangguh di kawasan Asia Tenggara. Menurutnya, Indonesia memiliki kualitas baik sebagai tim maupun secara individu pemain, terlebih mendapat keuntungan tampil di hadapan publik sendiri.
"Kami akan menghadapi tim besar seperti Indonesia. Tentu kami harus mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin. Indonesia adalah tim bagus, dengan kualitas pemain yang juga bagus," tuturnya.
Oleh karena itu, pelatih berusia 51 tahun itu menekankan bahwa Thailand akan menunjukkan penampilan berbeda dibandingkan saat fase grup.
"Untuk laga semifinal, kami yakin para pemain dan tim kami akan tampil lebih baik dari sebelumnya," tegas Thawatchai. (I-3)
Teknologi ini membantu petani mendiagnosis penyakit tanaman melalui analisis gambar dan memberikan rekomendasi agronomi yang tepat untuk mendorong praktik pertanian berkelanjutan.
Thai Trade Center Jakarta, di bawah naungan Department of International Trade Promotion (DITP) Ministry of Commerce Thailand resmi membuka acara Thailand Week 2025 di Jakarta.
ATLET parabalap sepeda Indonesia menorehkan prestasi gemilang dalam ajang Champion Solutions Para Cycling Cup yang berlangsung di Chiang Mai, Thailand, pada 2–4 Agustus 2025.
Wakil Perdana Menteri Kamboja Sun Chanthol mengatakan negaranya tidak mungkin sepakat mengakhiri perang dengan Thailand tanpa kontribusi Donald Trump,
Mengenai para tentara Kamboja yang ditangkap, Perdana Menteri Manet mencatat bahwa melindungi nyawa mereka telah menjadi prioritas utama sejak saat penangkapan mereka.
GENCATAN senjata antara Thailand dan Kamboja tampaknya bertahan, kemarin, ketika para komandan militer bertemu. Padahal, Bangkok menuduh gencatan senjata dilanggar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved