Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
PARIS Saint-Germain (PSG) dan Inter Milan akan bentrok dalam final Liga Champions UEFA (UCL) yang digelar Minggu (1/6) pukul 02.00 WIB di Allianz Arena, markas Bayern Muenchen.
PSG berpeluang menorehkan sejarah dengan merebut trofi Eropa pertama mereka. Sebaliknya, Inter membidik gelar keempat sepanjang sejarah klub. Ini akan menjadi pertarungan dua kutub sepak bola Eropa: Inter dengan tradisi dan pengalaman, melawan PSG yang lahir sebagai kekuatan baru sejak diakuisisi investor Qatar pada 2011.
Atmosfer menjelang laga memuncak. Di Paris, sekitar 40.000 pendukung diperkirakan memadati layar raksasa di Parc des Princes.
Pihak kepolisian mengerahkan lebih dari 5.000 personel untuk mengantisipasi kerumunan dan mencegah insiden seperti kerusuhan usai kemenangan PSG atas Arsenal di semifinal.
Final ini juga jadi panggung duel filosofi: Inter mewakili kejayaan klasik dan mental juara Eropa lama, sementara PSG mencerminkan era klub super dengan kekuatan dana melimpah. Meski berjaya secara domestik, PSG belum pernah menjuarai UCL. Kesempatan terdekat mereka kandas pada 2020 saat ditaklukkan Bayern di final tanpa penonton.
Dukungan masif juga datang dari Milan. Puluhan ribu tifosi akan memenuhi stadion San Siro untuk nonton bareng lewat layar lebar.
PSG vs Inter Milan
Allianz Arena, Muenchen
Minggu, 1 Juni 2025
Pukul 02.00 WIB. (Z-10)
Final Liga Champions UEFA 2025 akan mempertemukan dua raksasa Eropa, Paris Saint-Germain (PSG) melawan Inter Milan
SETELAH 14 tahun investasi besar-besaran, Paris Saint-Germain (PSG) akhirnya meraih trofi Liga Champions (UCL) yang selama ini diidamkan.
SEPAK bola bukanlah tentang satu atau dua pemain megabintang. Ia adalah olahraga kolektif, yang mengandalkan harmoni, kerja sama, dan soliditas sebagai satu tim.
Penampilannya di laga final datang hanya tiga hari sebelum ulang tahunnya yang ke-20. Laga tersebut memunculkan statusnya sebagai salah satu talenta paling menjanjikan di sepak bola Eropa
PSG akhirnya mengangkat trofi Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sejarah klub usai menggulung Inter Milan dengan kemenangan 5-0 di partai final di Allianz Arena, Minggu (1/6) WIB.
PELATIH Inter Milan Simone Inzaghi enggan membicarakan soal masa depannya usai Nerazzurri mengalami kekalahan telak 0-5 dari Paris Saint-Germain (PSG).
TANGIS haru pelatih PSG Luis Enrique pecah saat Les Parisiens merayakan gelar bersejarah trofi Liga Champions perdana mereka ketika melawan Inter Milan karena mendiang putrinya
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved