Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PENYERANG Timnas U-20 Indonesia Jens Raven menilai kekalahan dari Timnas U-20 Uzbekistan pada pertandingan kedua Grup C Piala Asia U-20 2025 di Stadion Shenzen Youth Football Training Base Centre, Shenzhen, Tiongkok, Minggu (16/2), merupakan pelajaran berharga.
Raven menilai sebenarnya Indonesia tampil cukup baik, akan tetapi Uzbekistan dapat menunjukkan permainan yang lebih bagus lagi.
"Ini merupakan pengalaman yang bagus untuk kami bermain di sini. Tapi, saya ingin berterima kasih kepada seluruh pemain atas kerja keras mereka hari ini, saya pikir ini adalah pertandingan yang sulit, tapi kami masih memiliki satu pertandingan lagi sebelum ini berakhir," ungkap
Raven.
"Saya ingin berterima kasih kepada pelatih, staf dan pemain yang sudah bekerja keras hari ini. Saya pikir kami bermain baik, tapi mereka bermain lebih bagus dan ketika kami melakukan kesalahan, mereka menghukum kami dengan gol dan kami belajar dari hal itu," sambungnya.
Indonesia takluk dengan skor 1-3 dari Uzbekistan yang memastikan langkah Garuda Nusantara di ajang Piala Asia U-20 2025 terhenti di babak penyisihan grup.
Pada pertandingan menghadapi Uzbekistan, Indonesia sebenarnya dapat memaksimalkan hasil imbang 1-1 hingga babak pertama usai, namun memasuki paruh kedua, gawang Ikram Algiffari harus kebobolan dua kali.
Selanjutnya, Indonesia akan berjumpa dengan Yaman pada pertandingan terakhir Grup C Piala Asia U-20 2025, Rabu (19/2) mendatang yang tidak mempengaruhi kepastian kedua negara tersingkir.
"Saya pikir seluruh pemain perlu melakukan pemulihan dengan baik dan menatap ke depan, karena ini bukan hanya kesempatan yang kami miliki, kami masih muda dan memiliki kesempatan di luar sana," pungkas Raven.
Indonesia kini berada di posisi ketiga klasemen sementara Grup C Piala Asia U-20 2025 tanpa torehan poin dari dua pertandingan dengan defisit dua gol. (Ant/Z-1)
PENGUNDIAN babak kualifikasi Piala Asia U-23 2026 resmi dilakukan. Indonesia harus bersaing di Grup J bersama tim kuat Korea Selatan (Korsel)
Keenam tim tersebut meraih tiket ke Piala Dunia U-17 usai olos ke perempat final Piala Asia U-17 2025, yang menjadi bagian kualifikasi Piala Dunia U-17 2025.
Kemenangan atas Afghanistan membuat Indonesia mengoleksi sembilan poin, setelah di dua laga sebelumnya mengalahkan timnas Korea Selatan (Korsel) dan timnas Yaman.
Dua gol yang memastikan kemenangan timnas U-17 Indonesia atas Afghanistan di laga Grup C Piala Asia U-17 dicetak di masa injury time babak kedua.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir meminta timnas U-17 Indonesia untuk tetap fokus dalam Piala Asia U-17 2025 Arab Saudi, meski telah memastikan diri lolos ke perempat final.
Pelatih timnas U-17 Indonesia Nova Arianto menegaskan para pemain telah berusaha keras dalam dua pertandingan terakhir sehingga bisa mengalahkan timnas Korsel dan timnas Yaman.
"Saya mewakili tim dan pribadi sebagai pelatih yang dipercaya, minta maaf kepada semua masyarakat Indonesia tidak bisa memenuhi keinginan untuk lolos ke Piala Dunia U-20 2025,"
Indra Sjafri gagal total dalam menakhodai Timnas U-20 Indonesia di Piala Asia U-20 2025. Indonesia hanya berada di peringkat ketiga klasemen pada akhir fase grup dengan raihan 1 poin.
Indonesia finis di posisi ketiga dengan satu poin sedangkan Yaman di dasar klasemen dengan torehan yang sama namun kalah selisih gol.
Timnas Indonesia gagal melaju ke fase gugur setelah menelan dua kekalahan pada dua laga pembuka mereka di Piala Asia U-20
Kesempatan melawan Yaman harus dimanfaatkan dengan baik oleh skuad asuhan Indra Sjafri.
Timnas U-20 Indonesia gagal melaju ke babak berikutnya usai kalah 1-3 dari timnas Uzbekistan pada pertandingan kedua Piala Asia U-20 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved