Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PELATIH timnas U-20 Indonesia Indra Sjafri mengatakan timnya harus lebih siap menghadapi Uzbekistan pada pertandingan kedua Piala Asia U-20 2025 jika ingin menjaga peluang lolos ke babak perempat final.
Pertandingan kedua Grup C ini akan dimainkan besok Minggu di Stadion Pusat Pelatihan Sepak Bola Pemuda, Shenzhen, pukul 18.30 WIB.
"Kita harus lebih siap menghadapi Uzbekistan, hal itu kita lakukan dengan melihat pertandingan-pertandingan mereka sebelumnya agar kita siap menghadapi mereka," kata Indra.
Indonesia sangat membutuhkan kemenangan saat bertemu Uzbekistan dan Indra akan memanfaatkan dengan baik dua pertemuan terakhir melawan sang juara bertahan.
Sofascore mencatat Indonesia dan Uzbekistan bertemu dua kali dalam dua tahun terakhir. Pertemuan pertama terjadi pada Maret 2023 dalam babak grup Piala Asia U-20 yang berakhir 0-0. Pada pertemuan kedua dalam laga uji coba, Uzbekistan menang 3-2 pada Januari 2024.
"Kami familiar dengan tim dan permainan mereka karena kami bermain melawan mereka di Piala AFC Asia U23 dan dua kali di Jakarta," kata Indra.
"Kami juga melihat mereka beraksi melawan Yaman dan harus menganalisis lebih lanjut pertandingan ini dan mengambil peluang apa pun yang datang kepada kami," lanjut dia.
Dua hal yang harus Indra perbaiki dari kekalahan melawan Iran adalah penyelesaian akhir yang tidak memberikan hasil yang diinginkan, dengan empat percobaan tepat sasaran.
Kemudian, buruknya antisipasi umpan silang dari pertahanan timnya di mana tiga gol Iran berasal dari tiga umpan silang.
Sementara itu, pelatih Uzbekistan Farhod Nishonov bertekad mencatatkan kemenangan beruntun yang bisa mengantarkan mereka ke perempat final setelah menaklukkan Yaman 1-0 pada laga pertama. (Ant/I-3)
Pemuda kelahiran Banjarmasin 25 April 2007 itu adalah putra mantan pemain Persiba Balikpapan asal Brazil, Elisangelo Jardim de Jesus.
PSSI menyatakan telah melepas posisi Indra Sjafri dari jabatan sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia U-20.
"Saya mewakili tim dan pribadi sebagai pelatih yang dipercaya, minta maaf kepada semua masyarakat Indonesia tidak bisa memenuhi keinginan untuk lolos ke Piala Dunia U-20 2025,"
Indra Sjafri gagal total dalam menakhodai Timnas U-20 Indonesia di Piala Asia U-20 2025. Indonesia hanya berada di peringkat ketiga klasemen pada akhir fase grup dengan raihan 1 poin.
Indonesia finis di posisi ketiga dengan satu poin sedangkan Yaman di dasar klasemen dengan torehan yang sama namun kalah selisih gol.
MESKI sudah dipastikan gugur di ajang Piala Asia U-20 2025, timnas Indonesia U-20 ingin mengakhiri kompetisi dengan meninggalkan kesan positif dengan mengalahkan Yaman.
PENGAMAT sepak bola nasional Kesit B Handoyo menilai Gerarld Vanenburg menjadi sosok yang tepat menggantikan Indra Sjafri di kursi pelatih timnas U-20 Indonesia.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir belum bisa memastikan Indra Sjafri akan menjadi pelatih timnas sepak bola Indonesia untuk SEA Games 2025 Thailand.
Pelatih timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri dipecat oleh PSSI. PSSI akan segera mencari pengganti Indra.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved