Headline

Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.

Fokus

Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.

Timnas Indonesia U-20 Ingin Akhiri Piala Asia 2025 dengan Kemenangan Lawan Yaman

Dhika Kusuma Winata
18/2/2025 17:47
Timnas Indonesia U-20 Ingin Akhiri Piala Asia 2025 dengan Kemenangan Lawan Yaman
Pemain Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia 2025.(Dok. PSSI)

MESKI sudah dipastikan gugur di ajang Piala Asia 2025, timnas Indonesia U-20 ingin mengakhiri kompetisi dengan meninggalkan kesan positif. Skuad Garuda Muda tetap mengusung misi untuk menang pada laga terakhir grup menghadapi Yaman U-20.

Timnas Indonesia U-20 berjumpa Yaman pada pertandingan terakhir Grup C Piala Asia U-20 2025 di Shenzen Youth Football Training Base Centre Stadium, Tiongkok, Rabu (19/2) esok pukul 19.30 WIB.

Pada Piala Asia U-20 ini, Garuda Muda sudah bermain dua kali dengan hasil dua kekalahan. Pada laga pertama Indonesia kalah 0-3 dari Iran lalu pertandingan kedua kalah 1-3 dari Uzbekistan.

Dengan hasil negatif tersebut, Indonesia tidak bisa lolos dari babak grup. Target untuk lolos ke semifinal dan menembus Piala Dunia U-20 2025 pun sirna.

Striker timnas Indonesia U-20, Jens Raven, mengatakan seluruh pemain bertekad untuk meraih kemenangan saat melawan Yaman. Garuda Muda ingin mempersembahkan kemenangan pada laga penutup.

"Kita semua akan berjuang demi meraih kemenangan di laga terakhir Piala Asia U-20 2025. Kami sudah pernah berjumpa mereka saat Kualifikasi Piala Asia U-20 tahun lalu dan sudah mengetahui permainan mereka," kata Jens Raven.

Striker keturunan Belanda tersebut menambahkan permainan Indonesia saat laga terakhir melawan Uzbekistan sudah lebih membaik dengan mampu menciptakan satu gol. Ketika itu, Jens Raven mencetak satu-satunya gol pada pertandingan.

"Saya pikir setelah pertandingan terakhir, kami cukup bagus pada babak pertama, bermain 1-1 dan Uzbekistan adalah lawan tangguh. Saya senang bisa mencetak gol dan membuat skor menjadi 1-1 pada babak pertama," ucap pemain yang memperkuat klub FC Dordrecht itu.

Sementara itu, Yaman juga sudah dipastikan tersingkir di babak grup setelah juga menelan dua kekalahan dari Uzbekistan dan Iran. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya