Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Isu parkir berkaitan dengan lalu lintas dan ketertiban kota.
KETUA Umum PSSI Erick Thohir menyatakan persaingan tidak hanya terjadi antarpemain namun pelatih juga harus bersaing di Timnas Indonesia baik kelompok umur atau senior. Hal itu dilakukan agar sepak bola Tanah Air lebih baik lagi.
"PSSI punya pilihan pelatih dan setiap pelatih punya target dan bersaing satu sama lain masing-masing. Jadi tidak hanya pemain, pelatih juga harus bersaing," ucap Erick Thohir dikutip Antara, Selasa (30/7).
Namun untuk saat ini, kata Erick, semua pelatih sudah fokus ke bagiannya sendiri-sendiri, seperti Nova Arianto yang sudah mendampingi Timnas Indonesia U-16 dengan baik.
Baca juga : Indra Sjafri Redam Isu Soal Persaingan dengan Nova Arianto untuk Melatih Tim AFF Senior
"Coach Indra fokus di U-20, Coach Shin Tae-Yong sekarang tetap fokus untuk senior dan U-23," kata Erick.
Sementara itu, pelatih Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri mengaku akan selalu mengikuti apa yang sudah ditetapkan oleh PSSI.
"Sebagai warga negara Indonesia yang baik, dan saya punya kerjaan hanya bisa di sepak bola, apa pun yang ditugaskan oleh PSSI, tentu tidak bisa menolak," ucapnya.
Baca juga : Shin Tae-yong Mengucapkan Selamat kepada Tim U-19
Selain itu, dirinya tidak mau jemawa hanya karena mengantarkan timnya juara beberapa kali namun ingin meminta lebih.
"Saya juga harus tahu diri, mengukur diri, jangan karena juara kemudian sudah merasa paling hebat, jangan. Selama ini kan saya tawadhu terus, tidak pernah koar-koar," kata pelatih asal Sumatera Barat itu.
Hal yang paling penting, lanjutnya, adalah menjaga momentum bahwa prestasi sepak bola Indonesia mulai meningkat.
Baca juga : Manajer Timnas Pastikan tidak ada Pemain Titipan di Piala AFF U-19 2024
"Momentum ini ayo kita jaga bersama-sama. Terus jangan lagi kelihatan tidak kompak dengan membeda-bedakan para pemain Indonesia," ujarnya.
Menurut pelatih yang memiliki lisensi UEFA Pro itu, tidak baik untuk membeda-bedakan pemain karena semuanya ada pemain Timnas Indonesia.
"Tidak ada beda-beda. Jadi kalau sudah pakai paspor Indonesia ya sudah. Itu tidak bagus baik untuk anak lokal maupun keturunan, padahal mereka di dalam (tim) kompak sekali," tuturnya. (Ant/P-5)
Garuda Muda dinilai terlalu larut dalam menanggapi permainan lawan.
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 akan digelar pada bulan September di Sidoarjo.
Aksi Kim memperlambat tempo permainan sekaligus memengaruhi mental para pemain Indonesia.
Pada laga pamungkas yang digelar Selasa (29/7) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Garuda Muda harus mengakui keunggulan timnas U-23 Vietnam dengan skor tipis 0-1.
Pada partai final, Arkhan akhirnya dimainkan pada menit ke-80, menggantikan Dominikus Dion dari PSS Sleman.
Vietnam berhasil mengalahkan Indonesia dalam partai puncak dengan skor 1-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Pelatih timnas U-23 Gerald Vanenburg dipastikan tidak akan menangani SEA Games.
PENGAMAT sepak bola nasional Kesit B Handoyo menilai Gerarld Vanenburg menjadi sosok yang tepat menggantikan Indra Sjafri di kursi pelatih timnas U-20 Indonesia.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir belum bisa memastikan Indra Sjafri akan menjadi pelatih timnas sepak bola Indonesia untuk SEA Games 2025 Thailand.
PSSI menyatakan telah melepas posisi Indra Sjafri dari jabatan sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia U-20.
Pelatih timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri dipecat oleh PSSI. PSSI akan segera mencari pengganti Indra.
"Saya mewakili tim dan pribadi sebagai pelatih yang dipercaya, minta maaf kepada semua masyarakat Indonesia tidak bisa memenuhi keinginan untuk lolos ke Piala Dunia U-20 2025,"
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved