Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
PARA pendukung timnas Inggris serempak menyanyikan lagu Football's Coming Home usai the Three Lions memastikan diri melaju ke final Euro 2024 setelah menang 2-1 atas Belanda di laga semifinal Piala Eropa 2024 di Signal Iduna Park, Kamis (11/7) dinihari WIB.
Peluit panjang yang dibunyikan wasit dari layar raksasa disambut selebrasi para suporter di kawasan Fan Zone.
"Football's coming home. Football's coming home!," begitu teriak para suporter Inggris yang nonton bareng (nobar) laga semifinal di Fan Zone, kawasan Reichstag, Berlin.
Baca juga : Gol Larut Ollie Watkins Antar Inggris ke Final Euro 2024
Para suporter timnas Inggris saling berpelukan dan menari diiringi musik Football's coming home. Deretan lagu dari musisi Inggris seperti Hey, Jude milik The Beatles juga meramaikan selebrasi kesuksesan Harry Kane dan kawan-kawan di Fan Zone.
"Seperti lagu yang saat ini kita semua dengarkan. Saatnya kejayaan sepak bola kembali ke Inggris, pulang ke asalnya," kata Gilian, suporter Inggris.
Gilian dan rombongan teman-temannya larut dalam euforia kemenangan Inggris sambil menari dan minum bir.
Baca juga : Frank Lampard Didukung untuk Gantikan Gareth Southgate di Timnas Inggris
"Inggris, Inggris, Inggris. Kami menuju final di Berlin," teriak mereka.
Gilian optimistis Inggris akan mampu mengalahkan Spanyol di final Euro 2024. Ia mengakui tim Matador adalah tim yang kuat, tapi Inggris tentu memiliki cara untuk menjinakkan mereka.
Suporter Inggris lainnya, Sam, juga percaya diri Inggris kali ini bisa mengangkat trofi Euro 2024.
"Edisi sebelumnya mimpi kami pupus karena Italia, tapi kali ini Inggris akan juara," kata Sam.
Di edisi Piala Eropa sebelumnya, Inggris gagal menjadi juara usai dikalahkan Italia di final. Inggris kalah terhormat dari Italia di Euro 2020 lewat drama adu penalti. (Ant/Z-1)
Di usia 33 tahun, delapan bulan, dan 30 hari, Lucy Bronze adalah pemain tertua timnas Inggris di Piala Eropa Putri 2025 dan bermain 598 menit sepanjang Piala Eropa Putri.
Kemenangan di Piala Eropa Putri ini menegaskan dominasi timnas Inggris di kancah sepak bola putri Eropa, sekaligus menambah koleksi gelar mereka menjadi dua kali berturut-turut.
Kemenangan ini menandai sejarah bagi timnas Inggris sebagai tim kedua setelah Jerman yang mampu menjuarai Piala Eropa Putri secara beruntun (2022 dan 2025).
Gol Aitana Bonmati di babak tambahan waktu mengantarkan timnas Spanyol meraih kemenangan 1-0 atas timnas Jerman di semifinal Piala Eropa Putri 2025, Kamis (24/7) dini hari WIB.
Chloe Kelly mencetak gol penentu kemenangan timnas Inggris pada menit ke-119, menyambar bola muntah hanya setelah kiper Italia Laura Giuliani berhasil menyelamatkan tendangan penaltinya.
Kiper timnas Jerman Ann-Katrin Berger menahan dua eksekusi penalti pemain timnas Prancis saat babak adu penalti perempat final Piala Eropa Putri.
Timnas Inggris membukukan kemenangan 2-0 atas timnas Rep Irlandia dan timnas Finlandia di dua laga pertama bersama Carsley dengan Jack Grealish mencetak gol di laga melawan Finlandia.
Penjaga gawang Jerman yang telah berada di klub itu selama 10 tahun, dianggap paling berpengalaman dan memegang peran paling penting dalam skuad.
Fermin Lopez bergabung dengan timnas Spanyol kala menjadi juara Euro 2024 dan kemudian meraih medali emas Olimpiade Paris 2024.
Lee Carsley berhasil membawa timnas Inggris U-21 menjuarai Piala Eropa U-21 pada 2023 untuk pertama kalinya dalam 39 tahun terakhir.
Hukuman ini dijatuhkan UEFA terkait nyanyian Morata dan Rodri yang menyebutkan Gibraltar adalah bagian dari Spanyol, yang dilakukan pada perayaan gelar juara Euro 2024.
Pascal Gross merupakan penggemar Borussia Dortmund sejak masih kecil.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved