Barcelona bakal Diuji Atletico Madrid

Dhika Kusuma Winata
15/3/2024 16:07
Barcelona bakal Diuji Atletico Madrid
Pemain Barcelona saat melawan Napoli(AFP Barcelona)

BARCELONA mengunjungi markas Atletico Madrid, Senin (18/3) dini hari, dalam upaya mempertahankan harapan tipis mereka di La Liga. Kebangkitan Barca belakangan ini yang tak terkalahkan dan juga lolos ke delapan besar Liga Champions bakal diuji Atletico.

Blaugrana dalam moral bagus setelah memastikan kembali ke delapan besar kompetisi Eropa tersebut untuk pertama kalinya sejak 2020 dengan kemenangan agregat 4-2 atas Napoli. Barca memperpanjang rekor tak terkalahkan menjadi sembilan pertandingan sejak pengumuman sang pelatih Xavi Hernandez akan mundur di akhir musim.

Atletico, yang sama-sama lolos ke perempat final Liga Champions, juga dalam rasa percaya diri setelah mengalahkan runner-up musim lalu Inter Milan melalui adu penalti. Los Rojiblancos bangkit dari ketinggalan dua gol di Estadio Metropolitano.

Baca juga : Joao Felix Bakal Jadi Ancaman Atletico saat Hadapi Barca

"Satu-satunya hal yang dapat saya sampaikan kepada para penggemar adalah terima kasih. Tim bangkit dengan baik karena kami memiliki semua orang di belakang kami yang memberi kami energi," kata pelatih Atletico, Diego Simeone.

"Para pemain tidak memikirkan apakah akan berlari atau tidak, mereka berlari dan itu karena stadion ini luar biasa. Tim menang ketika tidak ada yang percaya mereka bisa dan itu karena mereka memberikan segalanya," imbuhnya.

Kekalahan 0-2 akhir pekan lalu di markas tim papan bawah Cadiz membuat Atletico hanya meraih dua kemenangan dari enam pertandingan di liga. Skuad asuha Simeone rentan disalip oleh Athletic Bilbao dalam perebutan tempat keempat dan tempat terakhir kualifikasi Liga Champions.

Baca juga : Xavi Hernandez Sebut Kemenangan Atas Napoli Sebagai Momen Terbaiknya Sebagai Pelatih Barcelona

“Mungkin dalam sebulan terakhir kami tidak berada dalam kondisi bagus namun kami menunjukkan bahwa kami bisa berbuat lebih banyak,” kata kiper Atletico Jan Oblak.

Sebaliknya, performa domestik Barca jauh lebih apik dengan delapan kemenangan dalam 11 pertandingan. Meski begitu, Barca harus bekerja ekstra karena di peringkat tiga klasemen mereka terpaut delapan poin dari Real Madrid di posisi pertama.

“Ada banyak kritik yang tidak adil, (bahwa kami) menjadi bahan lelucon di Liga Champions, kami harus bermain dengan tekanan itu," kata Xavi.

Baca juga : Barcelona vs Napoli, El Barca Melaju ke Perempat Final Liga Champions

Bek muda Barca, Pau Cubarsi, potensial menambah menit bermain usai mencuri perhatian. Kurang dari dua bulan setelah melakukan debutnya, pemain berusia 17 tahun itu menandai dirinya sebagai andalan masa depan lini pertahanan Barcelona.

Cubarsi menampilkan penampilan gemilang melawan Victor Osimhen di Liga Champions. Penampilannya menarik pujian luas dari rekan satu tim dan pelatihnya.

"Kemunculannya yang tiba-tiba merupakan hal yang luar biasa bagi Barcelona dan sepak bola Spanyol. Kami sedang mencari bek level atas untuk tahun-tahun mendatang," kata Xavi. (AFP/Z-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya