Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
PELATIH Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti meminta maaf atas ketidak lolosan asuhnya dari Grup A pada kompetisi Piala Dunia U-17.
“Kami minta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia karena tidak lolos ke babak 16 besar Piala Dunia U-17 2023. Terima kasih atas semua doa dan dukungan yang diberikan kepada kami. Seluruh pemain sudah berjuang keras dan bermain maksimal. Bermain di ajang ini sungguh pengalaman luar biasa bagi kami,” kata Bima Sakti dalam keterangannya.
Walaupun menelan pil pahit pada kompetisi Piala Dunia U-17, Bima Sakti tetap yakin bahwa anak asuhnya memiliki masa depan cerah dan akan dipersiapkan untuk Timnas U-20.
Baca juga: Prancis Tatap 16 Besar dengan Pertahanan Terbaik
"Insyaallah pemain-pemain ini akan disiapkan untuk ke tim U-20 tahun depan bersama coach Indra Sjafri yang notabene akan mengikuti berbagai turnamen internasional. Saya berharap mereka terus bekerja keras, disiplin, meningkatkan kemampuan dan menjaga sikap," sebutnya.
Sementara itu, striker Arkhan Kaka juga menyatakan bahwa dirinya mewakili skuad Garuda Muda minta maaf jika tidak bisa membawa Indonesia lolos ke babak 16 besar. Dia menyebut bahwa tim sudah berjuang keras demi meraih hasil terbaik.
Baca juga: Erick: Timnas U-17 adalah Program Jangka Panjang
"Bermain di Piala Dunia U-17 2023 ini sungguh pengalaman yang luar biasa bagi kami. Kita harus banyak belajar dan terus meningkatkan kemampuan kami agar ke depan menjadi lebih baik lagi. Terima kasih untuk semua dukungan masyarakat Indonesia kepada kami selama turnamen ini berlangsung," kata Arkhan Kaka.
Saat ini, Garuda Muda bertolak ke Jakarta dari Bandara Juanda, Surabaya pada Minggu (19/11) pukul 16.30 WIB. Dari Jakarta mereka akan dipulangkan ke klub atau kota masing-masing.
Indonesia dipastikan tidak lolos setelah Meksiko mengalahkan Selandia Baru 4-0 dan Burkina Faso mengalahkan Korea Selatan 2-1.
Jika laga Korea Selatan dan Burkina Faso berakhir imbang serta Meksiko versus Selandia Baru juga seri 0-0, Indonesia masih ada harapan lolos ke babak 16 besar. (Ndf/Z-7)
Di Piala Dunia U-17, timnas Indonesia berada satu grup dengan juara empat kali Brasil, Honduras, dan negara debutan Zambia di Grup H.
FIFA telah merilis hasil drawing resmi Piala Dunia U-17 2025 yang akan digelar di Qatar pada 3–27 November 2025.
Timnas U-17 Indonesia dipastikan tergabung dalam Grup H bersama tim-tim kuat seperti Brasil, Honduras, dan Zambia dalam drawing Piala Dunia U-17 2025.
Hasil itu menjadi tantangan tersendiri bagi timnas U-17 Indonesia, mengingat mereka bakal bertemu juara Piala Dunia U-17 empat kali Brasil.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menekankan bahwa Timnas Indonesia U-17 harus lebih matang ketika tampil di Piala Dunia U-17 2025.
Timnas U-17 Indonesia akan tampil untuk pertama kalinya sebagai tim yang lolos dari kualifikasi pada Piala Dunia U-17 2025.
"Ini benar-benar kesempatan yang menantang, karena Brasil pernah 4 kali juara dunia U-17, terakhir 2019, serta 14 kali juara CONMEBOL U-17, dengan gelar terbaru tahun ini,"
PERTAMA kali dalam sejarah, Garuda Muda berhasil lolos ke Piala Dunia U-17 2025 melalui jalur kualifikasi. Prestasi luar biasa juga ditorehkan anak-anak muda Indonesia di ajang Piala Asia U-17.
PELATIH timnas U-17 Indonesia Nova Arianto mengungkapkan banyak aspek yang perlu ditingkatkan usai kekalahan Garuda Muda di perempat final Piala Asia U-17 2025
KEKALAHAN timnas Indonesia U-17 di perempat final Piala Asia U-17 2025 menjadi pelajaran berharga menghadapi Piala Dunia U-17 2025. Waktu sekitar enam bulan lebih dapat dimanfaatkan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved