Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
AUSTRALIA yang bertekad untuk menggelar Piala Dunia 2034 mendapat masukan agar tak menggandeng Indonesia. Ketua Umum PSSI Erick Thohir menepis kabar Indonesia ditinggalkan Australia untuk bidding.
"Kalau ada yang bilang Indonesia tidak diajak itu tidak benar, buktinya kita masih diajak. Prosesnya masih panjang," kata Erick dalam jumpa pers di Stadion GBK, Jakarta, Selasa (10/10)
Erick menjelaskan pembicaraan soal peluang mengajukan sebagai tuan rumah Piala Dunia sudah sejak 2017 ketika dia belum duduk di kursi PSSI. Kala itu, kata Erick, negara-negara Asia tenggara berbicara peluang tersebut.
Pada 2019 kemudian ada pembicaraan Indonesia dengan Australia karena beberapa negara Asia Tenggara waktu itu dinilai maju mundur.
Baca juga: Sebulan Jelang Penyelenggaraan Piala Dunia U-17, Erick : Persiapan Baik-Baik Saja
"Ketika Indonesia mendapat Piala Dunia U-20 memang ada pembicaraan Indonesia dan Australia, apakah diskusinya mau diteruskan dan tinggal masing-masing pemerintah bicara. Pak Presiden (Jokowi) positif, Australia pun positif," ucap Erick.
Erick menyebut diskusi berlanjut sampai FIFA Council baru-baru ini menginfokan adanya percepatan untuk memasukkan bidding yaitu 31 Oktober. Erick mengatakan Australia kembali mengajak Indonesia untuk melakukannya serius.
Baca juga: Timnas Prancis Panggil Lukeba untuk Gantikan Disasi
"Saya bilang ayo kita siap. Opsinya ada kita dengan Australia bersama Selandia Baru atau opsi lain kita dengan Australia bersama beberapa negara Asia Tenggara seperti Singapura dan Malaysia. Opsi-opsi ini masih kita buka karena proses bidding-nya beberapa minggu ke depan," ujarnya.
Erick menambahkan Indonesia yang sekarang menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 bakal fokus agar penyelenggaraannya sukses. Pasalnya, hal itu bisa menaikkan posisi tawar Indonesia untuk mengajukan ke jenjang yang lebih besar.
"Ini pertama kali kita punya Piala Dunia U-17. Kalau sukses, tentu kita berharap di Indonesia punya event yang lebih besar lagi yang salah satunya yang sedang dipantau yaitu bidding Piala DUnia 2034," kata Erick.
"Indonesia siap untuk jadi salah satu kandidat. Kita juga terus pelajari hal-hal yang kita bisa siapkan untuk saling mendukung. Kalau U-17 tidak sukses, gimana kita mau menuju ke sana? Ini kesinambungan yang ingin kita bangun," tukasnya. (Dhk/Z-7)
PT Bank Negara Indonesia (BNI) menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada para pelaku UMKM di kawasan Stasiun Lambuang, Bukittinggi.
Jika akuisi itu benar terjadi, Erick akan mendapatkan dana sebesar 150 juta euro atau setara Rp2,4 triliun.
Inter Milan gagal merekrut Dybala. Pemain asal Argentina memilih berlabuh di Juventus pada musim 2015/16.
Erick Thohir kini menjadi salah satu pemilik baru Persis Solo.
Erick Thohir mempunyai pengalaman internasional dalam hal mengurus klub sepakbola. Klub raksasa Serie A, Inter Milan adalah buktinya."
Video percakapan Erick dengan sopir pikap di Pertashop, Kendal, diunggah lewat akun Instagram miliknya. Erick pun tak ragu merayu sang sopir agar mendukung Persis Solo.
Selain menjajaki kemungkinan dengan Arab Saudi, Indonesia juga membuka pembicaraan dengan Australia yang tengah menjajaki kemungkinan untuk maju bidding sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034.
INDONESIA mengurungkan niat untuk ikut maju dalam bidding tuan rumah Piala Dunia 2034. Setelah dikaitkan dengan bidding Australia untuk menjadi tuan rumah bersama beberapa negara ASEAN
Penunjukkan tuan rumah Piala Dunia 2034 akan diumumkan pada akhir tahun jika semua kriteria teknis telah dipenuhi.
Sejauh ini Arab Saudi sebagai satu-satunya negara yang mengajukan diri sebagai tuan rumah turnamen tersebut.
FIFA belum menentukan kapan jadwal berlangsungnya Piala Dunia 2034. Terpilihnya Arab Saudi sebagai tuan rumah berpotensi mengubah waktu penyelenggaraan turnamen tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved