Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
ARY Borges membukukan rekor yang bahkan tidak dilakukan oleh Ronaldinho atau bahkan Pele. Penyerang berusia 23 tahun itu membawa Brasil menang 4-0 atas Panama di laga pembuka mereka di Piala Dunia Putri 2023 dengan mencetak hattrick dan memberikan assist untuk gol lainnya.
Hal itu membuat Borges menjadi pesepak bola Brasil pertama, baik putra maupun putri, yang sukses mencetak hattrick di laga debutnya di Piala Dunia.
Borges pun menuai pujian dari pemain idolanya, Marta, yang dipandang sebagai pesepak bola putri terhebat sepanjang masa dan tampil di Piala Dunia keenamnya.
Baca juga: Casey Phair Jadi Pemain Termuda di Piala Dunia Putri
Borges pun berpelukan dengan Marta ketika ditarik keluar saat laga menyisakan 15 menit dan Marta, yang berusia 37 tahun mengaku kagum dengan penampilan rekannya itu.
"Mencetak tiga gol di laga debut tidaklahkan mudah namun dia adalah pemain yang luar biasa," ujra Marta, yang telah mencetak 115 gol untuk timnas Brasil.
"Dia mencetak hattrick dan kemudian memberikan assist dan hampir mencetak empat gol. Saya merasa terhormat bisa menggantikannya," lanjutnya.
Baca juga: Timnas Wanita Inggris Kesampingkan Masalah Bonus untuk Fokus di Laga Perdana
Borges menjalani masa kecil yang berat dengan orangtuanya meninggalkan dirinya saat berusia 10 tahun bersama neneknya saat mereka mencari penghidupan yang lebih baik di Sao Paulo.
Ketika dia akhirnya menyusul orangtuanya, ayahnya, Dino, mencari klub sepak bola yang bisa mengembangkan bakatnya dan memilih Centro Olimpico sebagai klub pilihannya.
Dia sempat bermain di Sport Recife dan Sao Paulo sebelum mengikat kontrak dengan Palmeiras, tempat dia mencetak 34 gol dari 83 laga selama 3 tahun. (AFP/Z-1)
Dalam laga di Neo Quimica Arena, Sao Paulo itu, gol Vinicius Junior menjadi penentu sekaligus memberikan kemenangan perdana bagi pelatih baru Brasil, Carlo Ancelotti.
Laga melawan timnas Ekuador ini merupakan kali pertama Carlo Ancelotti menukangi timnas Brasil usai didatangkan dari klub La Liga Real Madrid.
Sejak melakukan debut di Piala Dunia 2022 Qatar, Vinicius Junior menjadi pemain reguler dalam skuad Selecao, tetapi kerap gagal mereplikasi penampilan gemilangnya di level klub.
Carlo Ancelotti mendapatkan tantangan besar lainnya yaitu membuat Brasil menjadi juara dunia setelah terakhir kali melakukannya pada 2002.
"Ini benar-benar kesempatan yang menantang, karena Brasil pernah 4 kali juara dunia U-17, terakhir 2019, serta 14 kali juara CONMEBOL U-17, dengan gelar terbaru tahun ini,"
Carlo Ancelotti akan resmi menukangi timnas Brasil setelah La Liga musim 2024/2025 tuntas. Tim Samba mengalami penurunan performa sejak ditinggal Tite pada Desember 2022.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved