Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PENGAMAT sepak bola nasional Mochamad Kusnaeni menilai terpilihnya Ferry Paulus sebagai Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) kurang tepat di saat kondisi sepak bola Indonesia sedang terpuruk akibat tragedi Kanjuruhan.
Menurutnya, publik butuh perubahan yang diawali dengan jajaran pengurus PSSI dan LIB sebagai operator untuk mengangkat kembali sepak bola Tanah Air.
Untuk diketahui, sebelum terpilih sebagai Dirut PT LIB, Ferry Paulus menjabat sebagai Direktur Olahraga Persija Jakarta. Ferry Paulus menggantikan posisi Akhmad Hadian Lukita yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tragedi Kanjuruhan.
Selain Ferry, ada nama Munafir Ariffudin sebagai Direkur PT LIB, dan Direktur Operasional masih diisi oleh Sudjarno. PT LIB juga mempunyai sosok yang bakal mengisi susunan pengurusan baru. Mereka adalah Yabes Tanuri (Anggota Komisaris), Ponaryo Astaman (Anggota Komisaris), Ardian Satyanegara (Anggota Komisaris), dan Roofi Ardianto (Anggota Komisaris)
"Pak Ferry secara pribadi saya kenal punya pengalaman dan kapasitas, cuma momentumnya tidak tepat, timingnya tidak pas. Kita bicara respon publik, apa yang dilakukan (untuk perubahan) dan sekarang negatif lagi, ini pilihan yang tidak memberi harapan (publik)," jelas Kusnaeni.
Kusnaeni menyangkan terobosan yang sudah dilakukan PT LIB dengan memilih direksi dari kalangan profesional dan tidak terlibat dalam satu klub seperti Akhmad Hadian Lukita tidak dilanjutkan. Terlepas dari persoalan tragedi Kanjuruhan, Lukita dinilai sebagai profesional yang memiliki tata kelola yang baik dan tidak terkait dalam satu klub.
Kusnaeni menjelaskan, jajaran direksi yang terpilih dari kalangan profesional agar tidak muncul kecurigaan terkait konflik kepentingan di kompetisi. Terpilihnya Ferry, kata dia, memberi kesan saat situasi sepak bola terpuruk dan ingin bangkit, tetapi diawali dengan pilihan yang kurang memberi harapan kepada publik.
"Orang bagus sekalipun kalau timingnya tidak tepat jadi kerjanya berat karena berhadapan dengan respon negatif itu. Bagaimanapun ini roda harus bergerak. Harusnya lebih progresif. Kalau enggak sekalian saja tunjuk Ratu Tisha (mantan Sekjen PSSI), orang yang punya pengalaman di FIFA. Harusnya berani menempatkan orang yang ada di lingkaran internal," kata Kusnaeni.
Sementara itu, Ferry Paulus menegaskan telah mengundurkan diri dari Direktur Olahraga Persija setelah terpilih jadi Dirut PT LIB untuk menghindari konflik kepentingan. Ferry mengakui bahwa tugas sebagai Dirut PT LIB bukan sesuatu yang mudah apalagi di saat kondisi sepak bola Indonesia yang terpuruk akibat tragedi Kanjuruhan.
Ferry menambahkan, tidak akan lama menjabat sebagai Dirut PT LIB. Ferry hanya menjabat selama dua atau tiga bulan ke depan untuk membantu transformasi PT LIB setelah tragedi Kanjuruhan. Beberapa hal akan dilakukan seperti perbaikan bisnis berkelanjutan hingga keuangan PT LIB.
Di sisi lain, PT LIB belum bisa memastikan kapan Liga 1 2022-2023 akan kembali bergulir. Ferry menjelaskan bahwa kemungkinan paling realistis untuk kompetisi bergulir adalah pada 2 Desember. Namun, kondisi itu masih bergantung kepada izin Kepolisian. PT LIB saat ini juga belum bisa memastikan terkait format kompetisi.
''Jadi, belum ada keputusan tentang format liga yang aka bergulir. Mulai besok, kami akan melakukan proses perizinan dan dalam beberapa hari ke depan mungkin akan ada tanda-tanda tentang izin,'' pungkasnya. (OL-8)
Liga 1 musim ini rencananya digelar dengan format berseri, dengan sistem bubble to bubble, atau sama seperti format kompetisi Piala Menpora.
Indonesia masih belum siap untuk memfasilitasi kehadiran penonton di dalam stadion saat pandemi COVID-19.
Pesepak bola Liga 1 dan 2 merasa kesulitan menafkahi keluarga ketika liga berhenti lebih dari satu tahun, tepatnya sejak Maret 2020.
Namun, PSSI belum menentukan kembali soal lokasi series pertama pascapenundaan kompetisi Liga 1. PSSI menyebut series 1 akan dimulai di zona hijau.
Dengan keluarnya izin pelaksanaan maka Liga 1 2021/2022 bisa dilangsungkan sesuai rencana yakni pada 27 Agustus 2021.
"Sedapat mungkin nantinya kami melakukan akselerasi. Kami memakai jeda-jeda waktu di sela kompetisi dengan mempertimbangkan agenda internasional tim nasional seperti SEA Games."
SETIDAKNYA 127 orang meninggal dunia dalam tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pascapertandingan antara Arema FC melawan Persebaya.
Hal ini menggambarkan masih kurangnya kesiapan panitia penyelenggara mengantisipasi kemungkinan terburuk yang bisa saja terjadi pada laga panas seperti Arema vs Persebaya ataupun laga lain
Akmal mengatakan Indonesia bisa terkena sanksi dari FIFA atas insiden di Kanjuruhan termasuk soal status tuan rumah Piala Dunia U-20 yang akan digelar tahun depan
INDONESIA berduka, sepakbola Indonesia terluka. Tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022) yang menewaskan (data sementara) 129 orang
YLBHI menduga penggunaan kekuatan yang berlebihan melalui penggunaan gas air mata dan tidak sesuai prosedur menjadi penyebab banyaknya korban jiwa yang berjatuhan di Stadion Kanjuruhan
"Terkait dengan kasus yang di Malang saat ini Mabes Polri menurunkan Tim DVI ke Malang untuk berkoordinasi dengan Tim DVI Polda Jatim dan rumah sakit setempat,"
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved