Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
GARETH Southgae menegaskan para bintang timnas Inggris layak mendapat pujian karena mereka rela mati untuk sama lain di lapangan hijau.
The Three Lions gagal menang di dua laga Liga Negara UEFA setelah bermain imbang 1-1melawan Jerman, Rabu (8/6) dini hari WIB.
Eksekusi penalti larut Harry Kane mementahkan keunggulan Jerman lewat gol Jonas Hoffman. Namun, Southgate dikritik karena terlalu mempercayai para pemain langganan timnas meski mereka tampil tidak kondisten.
Baca juga: Southgate Tuntut Grealish Tingkatkan Performa
Dari 14 pemain yang tampil di Muenchen, penyerang West Ham United Jarrod Bowen adalah satu-satunya pemain yang bukan bagian dari skuat The Three Lions yang kalah dari Italia di laga final Piala Eropa.
Tujuh pemain yang menjadi starter melawan Jerman juga merupakan starter kala Inggris kalah dari Kroasia di semifinal Piala Dunia 2018.
Ketika ditanya apakah dia terlalu loyal kepada para pemain bintang timnas Inggris, Southgate menjawab, "Tidak. Saya sangat terbuka. Bukayo (Saka) bisa bermain dan saya tidak ragu memainkan Jude (Bellingham)."
"Namun, untuk memenangkan laga besar yang penuh tekanan, dibutuhkan kulitas besar. Ini bukan hanya masalah bakat namun juga pengalaman."
"Kelompok pemain ini telah lama bermain bersama dan pengalaman mereka sangat vital di laga-laga penting."
"Tentu kami ingin menurunkan pemain lain dan memberi kompetisi. Namun, itu butuh proses," lanjutnya.
Southgate kemudian melontarkan pujian ke para pemain bintang timnas Inggris.
"Banyak dari mereka teklah tampil di semifinal Piala Dunia dan final Piala Eropa. Mereka bukan hanya punya kualitas dan pengamanan namun mereka juga siap untuk mati bagi satu sama lain di lapangan," pungkasnya. (AFP/OL-1)
Meski memiliki banyak pengalaman, pelatih berusia 51 tahun itu mengaku merasa cemas di awal era baru bagi Inggris.
Southgate adalah manajer Inggris keempat yang dianugerahi gelar kesatria.
Nama-nama lain seperti Jurgen Klopp, Graham Potter, dan Eddie Howe juga sempat dipertimbangkan, tetapi FA kini fokus kepada Tuchel sebagai pilihan utama.
Selanjutnya The Three Lions akan menjamu Yunani pada 10 Oktober sebelum bertandang ke Helsinki untuk menghadapi Finlandia tiga hari kemudian.
Gareth Southgate mengundurkan diri setelah timnas Inggris kalah di final Euro 2024 dari timnas Spanyol 2-1, Juli lalu.
Pertandingan di Dublin bakal mencuri perhatian karena menandai era baru bagi Inggris usai delapan tahun masa jabatan Gareth Southgate.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved