Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PSIS Semarang menahan imbang Arema FC tanpa gol pada laga pekan ke-20 Liga 1 2021-2022 yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Senin (17/1) malam.
Empat pemain asing Arema FC, yakni Adilson Maringa, Carlos Fortes, Sergio Silva, dan Renshi Yamaguchi tidak diturunkan pada laga itu.
Di awal pertandingan, PSIS langsung mengancam gawang Arema FC lewat Septian David Maulana di menit kedua, tetapi sepakannya masih melebar.
Baca juga: Bekap Persita, Bali United Tembus Empat Besar
Tidak berselang lama, Arema ganti membalas dengan Kushedya Hari Yudo, yang menerobos lini pertahanan Mahesa Jenar, namun masih gagal mencetak gol.
Pada menit ke-10, KH Yudo menerima umpan dari Achmad Figo Ramdani dan langsung menembakkan bola, tetapi masih kurang akurat.
Setelah itu, PSIS kembali menekan lini pertahanan Singo Edan pada menit ke-37 lewat Jonathan Cantilana, namun masih bisa diamankan kiper Teguh Amiruddin.
Serangan demi serangan tersaji hingga babak pertama rampung dengan dominasi permainan PSIS, tetapi belum bisa mengubah kedudukan imbang 0-0.
Babak kedua, PSIS kembali mendominasi pertandingan dengan serangan-serangannya, seperti di menit ke-56 lewat Flavio Beck Junior, tetapi masih bisa diantisipasi kiper Teguh.
Pada menit ke-65, Flavio kembali mengancam gawang Arema FC, namun kiper Teguh sukses melakukan penyelamatan.
Kiper Teguh juga kembali berhasil menyelamatkan gawang dari tandukan Wallace Costa memanfaatkan lemparan ke dalam dari Frendi Saputra di menit ke-67.
Hingga pertandingan berakhir, kedua tim tidak berhasil memecahkan kebuntuan sehingga laga dipungkasi dengan skor imbang yang mengharuskan PSIS dan Arema berbagi poin.
Hasil imbang itu membuat Arema masih memuncaki klasemen sementara Liga 1 2021/2022 dengan perolehan 41 poin, sedangkan PSIS bertahan di urutan keenam dengan 31 poin. (Ant/OL-1)
Malut United sukses menghancurkan PSIS pada laga lanjutan Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Maluku Utara, Jumat (16/5) malam.
PSIS dipastikan terdegradasi dari Liga 1 setelah hanya mampu mengumpulkan 25 poin dari 32 pertandingan yang sudah dilalui.
PSIS Semarang dipastikan turun kasta ke Liga 2 Indonesia di musim depan, setelah Persebaya Surabaya vs Semen Padang bermain imbang 1-1 pada Minggu (11/5) malam.
Dari empat gol yang tercipta, dua di antaranya merupakan hasil gol bunuh diri dari tim tamu yang berjuluk Mahesa Jenar.
Pertandingan berakhir dramatis dengan kemenangan Semen Padang 3-2 melalui gol yang dicetak oleh Firman Juliansyah, Muhamad Ridwan, dan Tin Martic.
Dengan hasil itu, PSIS tetap menghuni posisi ke-16 di klasemen sementara Liga 1 dengan 25 poin, sedangkan Persik berada di posisi ke-11 dengan 36 poin.
Penyelenggaraan Piala Presiden 2025 akan memiliki nuansa yang berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Laga pembuka Piala Presiden 2025 akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Pelatih Arema FC Ze Gomes mengungkapkan anak-anak asuhnya kurang beruntung. Itu yang membuat mereka tidak bisa meraih poin pada laga Arema vs Semen Padang.
Pelatih Semen Padang Eduardo Almeida mengatakan kemenangan atas Arema FC menjadi momen yang begitu istimewa. Pasalnya, berkat satu hasil manis itu, mereka terhindar dari degradasi.
Arema FC menutup Liga 1 Indonesia musim 2024/2025 dengan pahit. Bermain di kandang sendiri, di Kanjuruhan, Malang, Sabtu (24/5), Singo Edan takuk dari Semen Padang.
Persik Kediri sukses mencuri poin penuh setelah menaklukkan tuan rumah Arema FC dengan skor telak 3-0 dalam Liga 1 Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved