Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PELATIH tim nasional Indonesia Shin Tae-yong mengaku percaya diri menghadapi turnamen Piala AFF 2020, yang merupakan Piala AFF perdana sepanjang kariernya. "Saya tidak grogi sama sekali. Saya yakin pemain-pemain Indonesia bisa melakukan yang terbaik," ujar Shin dalam konferensi pers virtual yang diikuti di Jakarta, Rabu (8/12).
Juru taktik asal Korea Selatan itu optimistis anak-anak asuhnya mampu tampil maksimal di Piala AFF 2020. Sebagai langkah awal, Shin Tae-yong ingin membawa Evan Dimas dan kawan-kawan lolos terlebih dahulu dari fase grup. Indonesia berada di Grup B bersama tim kuat Vietnam dan Malaysia.
Vietnam merupakan juara Piala AFF 2008 dan 2018, sementara Malaysia datang dengan status kampiun Piala AFF 2010. dapun pencapaian tertinggi Indonesia di Piala AFF adalah peringkat kedua (runner up) yang diraih sebanyak lima kali, yakni pada 2000, 2002, 2004, 2010 dan 2016.
"Banyak yang berpikir Vietnam dan Malaysia yang akan lolos dari grup. Namun, bola itu bundar. Kita bisa melihat sepak bola Indonesia banyak berubah dan terus berkembang. Saya selalu yakin dengan tim," tutur Shin.
Salah satu perubahan signifikan di timnas Indonesia, menurut pria berumur 52 tahun itu, adalah soal mentalitas bertanding. "Saya sangat bahagia untuk itu dan yakin bisa mendapatkan prestasi terbaik," kata Shin.
Timnas Indonesia akan memulai perjalanannya di Piala AFF 2020 dengan menghadapi Kamboja, Kamis (9/12), di Stadion Bishan, Singapura.
Grup B Piala AFF 2020 sendiri sudah melangsungkan dua pertandingan, yaitu Malaysia kontra Kamboja dan Vietnam versus Laos. Malaysia menang dengan skor 3-1 dan Vietnam menaklukkan lawannya 2-0. Malaysia pun menjadi pemimpin klasemen sementara Grup B, lalu disusul Vietnam. Adapun posisi terbawah dihuni Laos. Di atasnya ada Kamboja dan, satu-satunya tim yang belum berlaga di grup itu, Indonesia. (OL-8)
Garuda Muda memastikan langkah ke final usai menang 7-6 atas Thailand setelah penendang terakhirnya, Burapha, gagal menembus gawang Muhammad Ardiansyah dalam laga semifinal.
Pujian terhadap mentalitas Hokky juga datang dari sang kapten tim, Kadek Arel.
Final kali ini menjadi penampilan ketiga timnas U-23 Indonesia di ajang yang sebelumnya bernama Piala AFF U-23.
KETUA Umum PSSI Erick Thohir memastikan proses naturalisasi dua calon pemain tim nasional Indonesia masih menunggu kelengkapan dokumen resmi
Erick berharap suporter tetap hadir mendukung perjuangan tim nasional secara langsung di stadion.
Timnas Indonesia melangkah ke babak empat besar sebagai juara Grup A. Di sisi lain, Thailand menuntaskan persaingan di Grup C dengan status juara grup.
Seluruh pemain telah menjalani persiapan maksimal, baik dari aspek fisik maupun mental.
Thawatchai mengakui performa Thailand selama babak penyisihan grup belum memuaskan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved