Headline
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
PELATIH Persik Kediri Joko Susilo mewaspadai permainan kolektif PSM Makassar di lanjutan BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Wibawa Mukti di Cikarang pada Kamis (23/9) ini.
Persik dan PSM sama-sama menghuni papan tengah. Dari tiga laga, Persik mengemas satu kemenangan, satu imbang dan satu kekelahan. Sementara itu, PSM Makassar sudah mencatatkan satu menang dan dua imbang tanpa kekalahan.
Joko menilai PSM Makassar memiliki pemain yang kuat dan kolektivitas tinggi. Dia mengenal kualitas Pelatih PSM Milomir Seslija yang pernah menjadi atasannya, ketika di Arema Cronus pada 2016. Joko juga mewaspadai militansi, serta kualitas Wiljan Pluim dan kawan-kawan.
Baca juga: Pelatih Madura United Puji Performa Kim Jin-sung
"Dia dulu pelatih kepala, saya asistennya jadi saya paham kualitasnya pelatihnya. Mereka militan, bertenaga dan punya pemain asing cukup bagus. Semua itu harus kami antisipasi yang harus persiapan kontra strategi untuk pertandingan besok," ujar Joko dalam konferensi pers virtual, Rabu (22/9).
Sementara, Milomir Seslija memprediksi jalannya pertandingan tidak mudah. Persik dinilai memiliki permainan yang disiplin. "Tapi, saya kira dengan seluruh kerja keras yang kami curahkan. Nanti di sana menjadi pertandingan yang layak untuk mendapatkan hasil terbaik," imbuh Joko.
Di pertandingan lain, Persib Bandung akan berhadapan dengan Borneo FC di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, pada Kamis (23/9). Borneo FC berada dalam posisi kurang menguntungkan jelang laga menghadapi Persib. Pesut Etam baru saja ditinggal mundur sejumlah staf pelatihnya, termasuk pelatih kepala Robert Mario Carlos Gomez.
Baca juga: Hasil Evaluasi, PSSI: Pemerintah Dukung Kelanjutan Liga 1
Pelatih caretaker Borneo FC Ahmad Amiruddin meminta anak asuhnya untuk memiliki motivasi lebih ketika menghadapi Persib Bandung. "Anak-anak harus punya motivasi lebih untuk bisa mengalahkan Bandung. Karena Bandung secara tim sangat kompak, chemistry-nya juga sudah dapat. Dibutuhkan tenaga ekstra untuk memenangkan pertandingan besok," pungkas Amiruddin.
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa Borneo FC sudah mempersiapkan langkah antisipasi untuk menghadapi Persib Bandung. Pihaknya juga sudah menyiapkan komposisi pemain dan rencana yang berbeda dari laga melawan Barito Putera, yang berhasil imbang 1-1 pada pekan lalu.
"Yang jelas kami sangat mengantisipasi pertandingaan besok. Borneo FC akan tampil dengan komposisi pemain yang berbeda. Game plan sudah kami rencanakan melawan Persi. Pasti ada yang berubah dari pertandingan sebelumnya," terangnya.(OL-11)
KONGRES Biasa PSSI yang berlangsung di Jakarta pada Rabu (4/6) menghasilkan beberapa keputusan. Salah satunya perubahan Statuta PSSI yang akan memberikan peran besar kepada daerah.
PERSEBAYA Surabaya menggebrak di awal musim Liga 1 2024/2025 dengan duduk di puncak klasemen.
PERSIJA Jakarta pesta gol ke gawang Barito Putra dengan skor akhir 3-0 lewat hattrick dari Gustavo Almaida di Jakarta International Stadium (JIS), pada Sabtu (10/8).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan penghargaan istimewa kepada pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong (STY), berupa golden visa.
PERTANDINGAN lanjutan Piala Presiden 2024 yang mempertemukan antara PSM Makassar melawan Borneo FC berakhir imbang 1-1 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung pada Kamis (25/7).
Indra bersyukur pertandingan pertama bisa dilewati dengan baik dan seperti yang direncanakan.
Manajemen PSM bergerak cepat untuk mempertahankan Luiz.
Yuran Fernandes mendapatkan dukungan dari Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) dan FIFPro dalam upayanya melakukan banding terhadap hukuman 12 bulan tersebut.
PELATIH kepala Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, memanggil 32 pemain untuk jelang laga lawan Tiongkok dan Jepang. Dalam daftar pemain itu, ada nama kiper PSM Makassar, Reza Arya.
Yuran Fernandes mendapat sanksi dari Komdis PSSI setelah memberikan komentar pedas di media sosial pribadinya terhadap kualitas sepak bola Indonesia.
FIFPro meyakini bahwa semua pesepak bola profesional memiliki hak untuk dapat mengekspresikan pendapat mereka.
Ketua umum PSTI Ignatius Indro menilai tindakan Komdis PSSI menghukum Yuran Fernandes itu menunjukan sikap antikritik PSSI tanpa menelaah apa yang sebenarnya terjadi di lapangan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved