Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
TIM nasional Swiss tidak boleh mengulangi kesalahan saat melawan Italia dalam laga kedua Grup A Euro 2020 di Stadion Olimpico, Roma, Italia, Rabu (16/6) besok, jika ingin punya peluang meraih kemenangan kata gelandang Remo Freuler.
Kesalahan yang dimaksud Freuler merujuk pada kelengahan ia dan rekan-rekannya saat ditahan imbang 1-1 oleh Wales pada Sabtu (12/6) lalu di Baku, Azerbaijan.
"Melawan Wales, kami sedikit lupa untuk melakukan pengawalan ketat di satu titik, kami memainkan garis pertahanan yang terlalu rendah," kata Freuler, Selasa dini hari WIB.
"Jika kami mengulanginya Rabu besok, itu akan menjadi terlalu mudah bagi Italia. Tapi bila kami bermain seperti biasanya, saya pikir kami bisa melakukan sesuatu," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Schick Akui Amati Pergerakan Kiper saat Ciptakan Gol Indah
Freuler mengakui melawan Italia, Swiss tidak bisa mengharapkan alur pertandingan yang sama seperti kontra Wales, dalam urusan penguasaan bola misalnya.
"Ini akan jadi pertandingan berbeda. Kami tidak akan pernah bisa mendominasi 70 persen penguasaan bola melawan Italia, seperti yang kami lakukan di Baku. Mungkin 50-50, sebab dua tim ini sama-sama akan berjuang," katanya.
"Kami juga tidak boleh bermain seperti Turki dan tertekan terus di belakang," ujar Freuler menambahkan.
Swiss saat ini hanya mengoleksi satu poin dan secara umum punya peluang yang relatif terbuka untuk bisa melangkah ke babak 16 besar, entah lewat jalur dua tim teratas Grup A maupun menjadi salah satu dari empat tim peringkat ketiga terbaik.(Ant/OL-4)
Kedua tim kalah dalam pertandingan pembuka secara dramatis. Ceko kebobolan di waktu tambahan saat kalah 1-2 dari Portugal sedangkan Georgia takluk di tangan Turki dengan skor 1-3
Inggris diharuskan memainkan dua pertandingan tingkat Eropa tanpa penonton serta dibebani denda senilai 100 ribu euro (Rp1,6 miliar).
Mbappe berharap mendapatkan dukungan yang lebih banyak dari rekan setimnya setelah kegagalannya dalam adu penalti melawan Swiss.
Di daftar pencetak gol terbanyak Bundesliga, Schick hanya kalah dari penyerang Borussia Dortmund Erling Braut Halland dan striker Bayern Robert Lewandowski.
Spanyol kalah dalam laga semifinal Piala Eropa 2020, Juli lalu, disingkirkan Italia lewat adu penalti. Italia kemudian melaju ke abbak final dan sukses menjadi juara.
Pengumuman itu muncul setelah UEFA dan CONMEBOL menentang keras rencana FIFA menggelar Piala Dunia dua tahun sekali.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved