Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
BARCELONA, Kamis (22/4), mengatakan akan menjadi kesalahan bersejarah seandainya klub La Liga itu menolak bergabung dengan Liga Super Eropa. El Barca, untuk saat ini, memutuskan untuk tetap menjadi bagian proyek tersebut.
Dalam pernyataan resminya, Barcelona mengatakan akan melakukan analisa mendalam terhadap kompetisi yang dibuat untuk menyaingi Liga Champions itu sebelum menggelar voting di antara anggota klub untuk mengambil keputusan akhir.
Saat ini, Liga Super Eropa tinggal menyisakan tiga klub, yaitu Barcelona, Real Madrid, dan Juventus setelah penarikan diri tiga klub Liga Inggris, Selasa (20/4), membuat proyek itu berantakan.
Baca juga: Pique Yakin Messi Kian Bahagia di Barca
Meski begitu, Barcelona mengatakan akan menjadi sebuah kesalahan besar menolak kesempatan menjadi bagian dari proyek itu sebagai salah satu anggota pendiri.
"Barcelona dengan tegas akan mengajukan keputusan final mengenai hal itu kepada anggota setelah dengan seksama meneliti proposal itu," ungkap klub Catalan itu.
"Hal itu diperlukan untuk mencegah pengambilan keputusan secara tergesa-gesa," lanjut Barcelona.
Sebelumnya, Presiden Barcelona Joan Laporta menyebut Liga Super Eropa adalah keniscayaan.
Dengan utang sebesar lebih dari 1 miliar euro, Barcelona kesulitan mengimbangi klub elite Eropa lainnya. Hal itu menyebabkan munculnya turnamen yang menguntungkan tidak bisa ditolak oleh Blaugrana.
"Kami menyadari bahwa turnamen ini sangat dibutuhkan. Meski begitu, keputusan akhir ada di tangan para anggota klub," kata Laporta. (AFP/OL-1)
Ke-12 klub itu langsung dituding serakah dan diancam diasingkan dari sepak bola internasional.
Pada Januari, FIFA mengatakan liga yang memisahkan diri dan bergabung dalam kompetisi sepak bola baru tidak akan diakui.
"Liga Super Eropa akan sangat merusak sepak bola dan kami mendukung tindakan yang akan dilakukan otoritas sepak bola."
"Juventus berharap Liga Super Eropa bisa menciptakan nilai jangka panjang bagi industri sepak bola secara keseluruhan."
"ECA, sebagai lembaga yang mewakili 246 klub di Eropa menegaskan komitmen mereka untuk bekerja membangun model kompetisi klub di Eropa bersama UEFA mulai 2024."
FIFA telah mengutarakan sikap terhadap kegaduhan yang ditimbulkan oleh wacana pembentukan Liga Super Eropa, Minggu (18/4).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved