Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
KLUB Serie A Juventus, Minggu (18/4), mengatakan mereka tidak bisa menjamin Liga Super Eropa bisa terwujud meski mereka merupakan bagian dari 12 klub pendiri liga tersebut.
Tiga klub Italia yaitu Juventus, AC Milan, dan Inter Milan, merilis pernyataan bahwa mereka adalah bagian dari klub pendiri Liga Super Eropa.
"Juventus berharap Liga Super Eropa bisa menciptakan nilai jangka panjang bagi industri sepak bola secara keseluruhan," ujar juara bertahan Serie A itu.
Baca juga: PM Inggris dan Presiden Prancis Tolak Liga Super Eropa
"Saat kami berusaha mewujudkan proyek ini sesegera mungkin, saat ini, kami tidak bisa memastikan kapan proyek ini bisa diluncurkan."
"Juventus tidak memiliki elemen yang dibutuhkan untuk menilai secara detail pengaruh Liga Super Eropa terhadap keuangan dan performa klub," lanjut La Vecchia Signora.
Selain Juventus dan dua klub Serie A, klub pendiri Liga Super Eropa adalah Manchester United, Liverpool, Arsenal, Chelsea, Manchester City, Tottenham, Barcelona, Real Madrid, dan Atletico Madrid. (AFP/OL-1)
Menurut jajak pendapat yang digelar OpinionWay berdasarkan permintaan A22, 72% responden di delapan negara Eropa mendukung pembentukan Liga Super Eropa.
Sejumlah klub yang disebut Laporta akan bergabung dengan Liga Super Eropa tersebut menegaskan mereka tidak tertarik bergabung dengan kompetisi baru itu.
"Sepak bola adalah kebebasan. Bebas dari monopoli UEFA, bebas untuk mengejar ide terbaik tanpa takut sanksi," kata CEO A22, Bernd Reichart.
Antonio Guterres memperingatkan tentang ancaman yang ditimbulkan oleh kelompok sayap kanan ekstrim dan supremasi kulit putih di Barat.
"Sejak awal, untuk klub pendiri, ada bonus awal 1 miliar euro, dan per musim, kami bisa mendapatkan sekitar 300 juta euro dari kompetisi itu."
"Semua orang berhak menciptakan sesuatu, menwarkan kepada para penonton apa yang lebih baik dari yang sudah ada. Itu namanya kompetisi."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved