Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Raja Sapta Oktohari Ada Dibelakang Pembelian Derby County?

Widhoroso
13/4/2021 22:04
Raja Sapta Oktohari Ada Dibelakang Pembelian Derby County?
Ketua KOI Raja Sapta Oktohari(ANTARA/Aditya Pradana Putra)

MISTERI terkait pembelian klub Derby County makin ramai diperbincangkan. Nama pengusaha asal Indonesia, Raja Sapta Oktohari belakangan ini disebut sebagai orang yang menyediakan dana untuk membeli klub Divisi Championship Inggris tersebut.

Media sosial resmi Derby County sebelumnya sudah menyebutkan telah terjadi kesepakatan dengan No Limits Sports Limited yang dipimpin pengusaha asal Spanyol Erik Alonso mengenai pembelian klub. Hal itu diperkuat dengan pernyataan Alonso di sejumlah media Inggris dan Spanyol.

Pengesahan kepemilikan Derby County ini masih menunggu keputusan pengelola Liga Inggris (EFL) untuk mengabsahkan standarisasi kepemilikan dan direksi klub. Rencananya, pengesahan dari EFL akan diumumkan pada pekan ini.

Namun pakar finansial sepakbola, Kieran Maguire menyebutkan, Alonso bukan sosok utama dari pembelian Derby County. Menurut Maguire, Alonso hanya menjadi orang terdepan dalam melakukan negoasiasi dengan pemilik Derby County sebelumnya.

"Kesepakatan ini sebelumnya sudah diumumkan Derby, tapi belum disetujui EFL. Ada yang perlu diperhatikan di pembelian ini, orang yang terlibat dalam negosiasi adalah sosok bernama Erik Alonso," ujar Maguire melalui tayangan podcast The Price of Football dikutip laman Football League World.

"Beberapa waktu lalu saya dihubungi oleh seseorang yang mengatakan dia (Alonso) bukan sosok utama. Dia hanya sekadar pentolan dan pemecah masalah dalam negosiasi supaya terjadi kesepakatan. Saya belum bisa memastikan siapa pemilik uang sesungguhnya, tapi saya punya sejumlah referensi terkait hal itu," ungkapnya.

Maguire menambahkan, berdasarkan referensi itu, dana sesungguhnya berasal dari Raja Sapta Oktohari, putra kedua mantan Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Indonesia 2017-2019, Oesman Sapta Odang. Raja juga merupakan Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) periode 2019-2023.

"Ada sebuah konsorsium, dan dana itu sebetulnya berasal dari pengusaha Indonesia bernama Raja Oktohari, yang juga terlibat di kepengurusan Komite Olimpiade Indonesia (KOI),” kata Maguire. (Goal/OL-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya