Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
MANAJER Bournemouth Eddie Howe menegaskan ia dan timnya masih memiliki harapan serta belum mau mengibarkan bendera putih kendati kalah 0-2 dari Southampton di Stadion Vitality, Minggu (19/7), yang membuat mereka berada di ambang degradasi.
Dengan kekalahan itu, Bournemouth melorot ke urutan ke-19 dengan koleksi 31 poin tertinggal tiga poin di bawah Watford.
Jika Watford meraih satu poin ketika menjamu Manchester City pada Selasa (21/7) waktu setempat, Bournemouth dipastikan terjengkang ke Divisi Championship.
"Masih ada harapan. Kami harus tetap percaya," kata Howe. "Anda tidak pernah tahu dalam sepak bola. Itu pikiran pertama yang terlintas di kepala saya."
Baca juga: Watford Pecat Pearson
Bournemouth sedikit mendapat suntikan harapan karena Watford baru saja memecat Nigel Pearson dan akan menjalani dua laga sisa musim didampingi pelatih interim Hayden Mullins.
Howe tidak yakin kabar itu bakal banyak membantu Bournemouth atau mempengaruhi penampilan Watford dalam persaingan menghindari degradasi.
"Saya tidak punya pendapat apa pun. Saya tidak yakin itu akan memengaruhi mereka," kata dia.
Howe justru lebih merasa dalam beberapa kesempatan timnya memang kerap gagal memanfaatkan kesempatan menentukan nasib di tangan sendiri.
Bournemouth dikalahkan Southampton akibat gol Danny Ings dan Che Adams. Laga itu diwarnai dua keputusan VAR yang kurang menguntungkan Bournemouth, yakni penalti berdasar pelanggaran Harry Wilson --yang untungnya gagal dimanfaatkan Ings--dan gol Sam Surridge yang dianulir di ujung laga.
"Bagian besar nasib kami ada di tangan kami hari ini, tapi rasanya itu mulai menggelincir," kata Howe.
"Kami punya strategi detail yang seharusnya bisa berakhir dengan skor berbeda dengan beberapa kesempatan yang kami peroleh, tetapi bola rasanya tidak memantul tepat ke arah kami," pungkas Howe. (OL-1)
Antoine Semenyo telah tampil sebanyak 89 kali dan mencetak 22 gol, 13 di antaranya selama musim 2024-25 yang mengesankan ketika Bournemouth finis di peringkat kesembilan Liga Primer Inggris.
Kepa Arrizabalaga bergabung dengan Arsenal dengan kontrak tiga tahun dari Chelsea setelah menghabiskan musim lalu dengan status pinjaman di Bournemouth.
Pada musim 2024-2025, Milos Kerkez tidak pernah absen dan selalu bermain sebagai starter dalam 38 pertandingan Bournemouth di Liga Primer Inggris.
Juara bertahan Liverpool akan menjamu Bournemouth di match day pembukaan Liga Primer Inggris musim 2025/2026.
Adrien Truffert didatangkan Bournemouth untuk menggantikan Milos Kerkez, yang tengah dalam perundingan untuk bergabung dengan Liverpool.
Adrien Truffert dilaporkan setuju bergabung dengan Bournemouth setelah ditebus dari Rennes dengan biaya 13,5 juta Euro (Rp253 miliar) dengan biaya tambahan 3,5 juta Euro (Rp66 miliar).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved