Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan kembalinya manajer pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong ke tanah air tidak terganjal Peraturan Kementerian Hukum dan HAM (Permenkumham). Pada Permenkumham Nomor 11 Tahun 2020 diatur tentang Larangan Warga Asing Datang ke Indonesia.
Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu mengatakan pada aturan tersebut dituliskan warga negara asing yang boleh datang ke Indonesia di tengah pandemi covid-19 adalah pemegang izin tinggal terbatas dan izin tinggal tetap, serta yang akan bekerja pada proyek strategis nasional.
Dalam Permenkumham itu, Shin Tae-yong hanya butuh melengkapi berkas surat keterangan sehat dari pemerintah Korea Selatan dan bersedia mengarantina diri selama 14 hari setibanya di Tanah Air.
Iwan mengaku Shin Tae-yong merupakan orang yang bekerja di proyek strategis nasional. Maka dari itu, kedatangannya tak akan menemui masalah.
"Shin Tae-yong, saya kira tidak menemui hambatan masuk ke Indonesia saat ini karena ia termasuk orang asing yang akan bekerja pada proyek strategis. Kami juga akan melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk proses ia kembali ke Indonesia," ungkap Iwan, dilansir dari laman resmi PSSI, Kamis (9/7).
Iwan mengatakan pihaknya akan menunggu kedatangan eks pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu di Tanah Air. Sederet agenda timnas U-19 hingga senior akan digarap oleh Shin Tae-yong dalam waktu dekat.
"PSSI menunggu Shin Tae-yong untuk kembali ke Indonesia bertemu dengan kami. Saat ini kami terus berkoordinasi dengan Shin Tae-yong untuk jadwal ke Indonesia. Visa dan Kitas-nya dia pun sudah ada," kata Iwan.
Sementara itu, Shin Tae-yong memastikan segera datang ke Indonesia. Kepastian ini disampaikannya melalui surat yang dikirimkan kepada Iwan.
Ia mengaku akan membahas kembali bersama PSSI mengenai jadwal pemusatan latihan U-19 di Korea Selatan.
Baca juga: FIFA Ambil Alih Pengelolaan VAR
Shin Tae-yong berharap dengan pemusatan latihan yang maksimal bisa membawa hasil yang positif bagi timnas U-19 dan senior dalam waktu dekat.
Ia mengatakan saat ini tujuan terdekatnya adalah membawa timnas U-19 mampu berbicara banyak di Piala Asia U-19 di Bahrain Oktober mendatang. Hal ini sebagai modal untuk mencapai target lolos dari babak grup Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia.
Selain itu, ia juga menargetkan membawa timnas senior berjaya di Piala AFF 2022. Ia bertekad membawa timnas senior bersaing pada Piala AFF tahun
"Tujuan utama adalah untuk lolos dari fase grup pada Piala Dunia U-20 tahun 2021 dan juara Piala AFF 2022. Oleh karena itu, yang lebih penting adalah Piala AFC U-19 2020 dan Piala AFF 2020 sebagai proses bagi kita untuk naik ke level yang lebih tinggi. Tidak ada pelatih yang tidak bertujuan untuk meraih kemenangan. Tapi sekarang saatnya untuk menginvestasikan waktu dan upaya untuk hasil di masa depan," ungkap Shin Tae-yong. (PSSI/OL-14)
Garuda Muda memastikan langkah ke final usai menang 7-6 atas Thailand setelah penendang terakhirnya, Burapha, gagal menembus gawang Muhammad Ardiansyah dalam laga semifinal.
Pujian terhadap mentalitas Hokky juga datang dari sang kapten tim, Kadek Arel.
Final kali ini menjadi penampilan ketiga timnas U-23 Indonesia di ajang yang sebelumnya bernama Piala AFF U-23.
KETUA Umum PSSI Erick Thohir memastikan proses naturalisasi dua calon pemain tim nasional Indonesia masih menunggu kelengkapan dokumen resmi
Erick berharap suporter tetap hadir mendukung perjuangan tim nasional secara langsung di stadion.
Timnas Indonesia melangkah ke babak empat besar sebagai juara Grup A. Di sisi lain, Thailand menuntaskan persaingan di Grup C dengan status juara grup.
Seluruh pemain telah menjalani persiapan maksimal, baik dari aspek fisik maupun mental.
Thawatchai mengakui performa Thailand selama babak penyisihan grup belum memuaskan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved