Headline
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.
ORGANISASAI sepak bola Amerika Selatan atau Conmebol resmi menunda Copa America 2020 hingga setahun ke depan, imbas merebaknya virus korona di dunia.
"Ini adalah tindakan luar biasa untuk situasi yang tidak terduga dan untuk menghindari perkembangan virus secara eksponensial, yang sudah ada di semua negara yang merupakan anggota konfederasi," kata Presiden Conmebol, Alejandro Domínguez, seperti dinukil dari USAToday, Selasa (17/3).
Baca juga: Gelandang Chelsea Bandel tidak Mau Isolasi Diri
Copa America dijadwalkan akan digelar pada 11 Juni hingga 11 Juli 2021 bersamaan dengan Piala Eropa. Sebelumnya, UEFA juga telah memutuskan untuk menunda gelaran spesial 60 Tahun Piala Eropa 2020 hingga setahun berikutnya.
"Kami juga berterima kasih kepada UEFA atas kerja sama dan keputusan terkoordinasi yang juga menunda Euro 2020 untuk kepentingan semua lingkungan sepakbola," kata Domínguez.
Seperti diketahui, Copa America 2021 akan digelar di Kolombia dan Argentina. Turnamen ini diikuti 12 negara, termasuk tuan rumah dan dua negara undangan, yakni Australia dan Qatar.
Brasil menjadi juara edisi terakhir pada 2019 setelah mengalahkan Peru dengan skor 3-1. (OL-8)
Para ilmuan baru-baru ini telah menemukan virus corona baru pada kelelawar di Brasil yang memiliki kemiripan dengan virus MERS yang dikenal mematikan.
Hal itu meningkatkan kemungkinan bahwa virus tersebut suatu hari nanti dapat menyebar ke manusia, demikian yang dilaporkan para peneliti Tiongkok.
"Saat dunia semakin tidak menentu, kalau dibilang pusing tujuh keliling. Tapi saya yakin badai pasti berlalu. Paling penting karyawan semua sehat, dan bisa kerja" ujar Chandra.
"Tentu ini bantuan yang luar biasa, yang sangat kita butuhkan saat ini. Masker pelindung dengan spesipikasi yang bagus."
Diinformasikan pihak keluarga, saat ini dokter Handoko masih dalam kondisi sadar meski komunikasi sangat dibatasi.
Pasien positif korona ini adalah bagian dari rombongan umrah berjumlah 24 orang. Saat ini pengawasan terhadap 23 orang lainnya sedang dilakukan sampai 19 Maret atau masa inkubasi virus berakhir
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved