Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
SEORANG pendukung klub sepak bola Birmingham City dihukum penjara selama 14 minggu, Senin (11/3), setelah dinyatakan bersalah menyerbu ke lapangan dan memukul Jack Grealish, pemain Aston Villa saat pertandingan Divisi Championship, akhir pekan lalu.
Paul Mitchell, mantan pegawai pub berusia 27 tahun, dinyatakan bersalah oleh Pengadilan Birmingham karena melakukan penyerangan dan kegaduhan.
"Hukuman itu harus dijalankan sebagai hukuman dan untuk mengirim pesan kepada publik dan para penggemar bahwa pemain seperti Grealish harus dilindungi setiap saat," ungkap Hakim Alison Fisher seperti dilansir Birmingham Mail.
Mitchell juga dilarang selama 10 tahun untuk menyaksikan setiap pertandingan sepak bola di Inggris dan diperintahkan membayar kompensasi 100 pound sterling kepada Grealish sebagai bagian dari biaya pengadilan sebesar 350 pound sterling.
Pengadilan juga mendapat informasi bahwa keluarga Mitcell telah meninggalkan Birmingham setelah menerima ancaman pembunuhan.
Insiden itu, ditambah dengan dua lainnya di Inggris dan Skotlandia selama akhir pekan, telah menimbulkan kekhawatiran bagi keselamatan pemain.
Baca juga: Masuk Lapangan, Pendukung Arsenal Terancam Hukuman Seumur Hidup
Asosiasi Sepak Bola Inggris mengatakan telah menulis surat kepada Birmingham dan Arsenal, tempat bek Manchester United Chris Smalling didorong, untuk mendapatkan penjelasan tentang langkah-langkah keamanan yang mereka miliki.
Grealish dipukul di bagian wajah oleh Mitchell saat Villa menang 1-0 pada pertandingan yang berlangsung di St Andrew, Minggu (10/3).
Pihak klub Birmingham City menyambut hukuman itu dan mengatakan mereka tidak akan mentoleransi insiden seperti itu.
"Apa yang dia lakukan tidak dapat diterima dan tidak memiliki tempat di sepak bola. Klub dapat mengkonfirmasi bahwa Saudara Mitchell dilarang dari stadion kami seumur hidup," kata klub dalam sebuah pernyataan.
"Dan dia juga tidak akan memiliki akses membeli tiket untuk pertandingan tandang yang melibatkan Birmingham City Football Club, atau membeli tiket atas namanya," imbuh Birmingham.
City mengatakan mereka juga telah melarang pendukung lain seumur hidup karena serangkaian cicitan jahat di media sosial, terkait Jack Grealish dan keluarganya. (OL-2)
Anak-anak yang mengalami kondisi medis berat ini akan dipindahkan ke luar Gaza.
DUNIA semakin bersatu untuk mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina, terutama dari negara Barat.
Syahganda berpendapat langkah tegas Macron dan Starmer itu harus apresiasi, dan Presiden Prabowo Subianto perlu mengekspresikan penghargaan positif itu secara terbuka.
LANGKAH sejumlah negara seperti Prancis dan Inggris yang mulai menunjukkan keseriusan untuk mengakui Palestina dinilai sebagai perkembangan penting.
Penerbangan di Inggris mengalami gangguan besar akibat masalah teknis pada sistem pengendalian lalu lintas udara.
KONFERENSI dua hari yang digelar di markas besar PBB, New York, telah menghasilkan sebuah kerangka kerja baru untuk mewujudkan solusi dua negara antara Palestina dan Israel.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved