SRIWIJAYA FC membayar dendam kepada PSM Makassar di laga kedua Grup A Piala Presiden 2018, kemarin.
Pada laga di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pasukan 'Laskar Wong Kito'--julukan Sriwijaya FC--mencukur lawan mereka dengan keunggulan tiga gol tanpa balas.
Sebelumnya, Sriwijaya FC selalu dipecundangi tim asuhan Robert Rene Albert itu pada dua pertemuan di kompetisi Liga 1 2017 lalu.
Akan tetapi, dendam Sriwijaya FC tidak sepenuhnya tuntas.
Hal itu terjadi karena PSM memilih menurunkan skuat kedua yang didominasi pemain muda.
'Juku Eja'--julukan PSM--memilih fokus untuk turnamen lain pramusim, Piala Super PSM 2018.
Meskipun demikian, Makan Konate dkk tidak mudah untuk menaklukkan pesaing mereka tersebut.
Setelah gol pembuka yang dicatatkan Adam Alis pada menit ke-7, Sriwijaya FC membutuhkan waktu 81 menit untuk menggandakan keunggulan.
Gol kedua lahir dari titik putih berkat eksekusi dingin Makan Konate.
Gol tersebut membuat daya juang Hasyim Kipuw dkk melemah.
Walhasil, legiun asing Manucheckr Dzhalilov menambah keunggulan Sriwijaya seusai memanfaatkan umpan dari tendangan pojok di injury time.
Pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan mengaku belum sepenuhnya puas dengan performa yang ditampilkan anak asuhnya.
Pelatih yang sebelumnya berkarier di sepak bola Malaysia itu menilai anak didiknya terlalu banyak kehilangan bola seusai mencetak gol pertama.
"Kami bisa mencetak gol di awal, tapi mereka berupaya mengejar untuk menyamakan kedudukan. Jadi, kami sering kehilangan bola di sepertiga pertahanan lawan karena terburu-buru. Kami akan berbenah lagi," kata RD seusai pertandingan.
Tiga poin membuat peluang Sriwijaya FC lolos ke babak selanjutnya kembali terbuka.
Di pertandingan terakhir, Sriwijaya akan melakoni Derbi Andalas kontra PSMS Medan, Jumat (26/1).
Pastikan tiket
Mitra Kukar menargetkan kemenangan untuk memperbesar kans lolos atau meraih tiket ke babak selanjutnya.
Pada laga kedua babak penyisihan Grup B Piala Presiden 2018, malam ini, 'Naga Mekes'--julukan Mitra Kukar--akan kembali menjajal kekuatan tim penghuni kompetisi Liga 2 Kalteng Putra.
Sebelumnya Mitra Kukar sukses meraup poin penuh dari Martapura FC seusai meraih kemenangan 2-0.
"Pertandingan ini penting karena kami mungkin lolos setelah laga ini. Besok (hari ini) saya ingin melihat pemain saya memberikan yang terbaik. Tidak penting strategi apa yang akan saya mainkan, tapi pandangan saya yang terpenting pemain mampu konsentrasi dan menjaga mentalitas mereka," jelas pelatih Mitra Kukar, Rafael Berges Martin, dalam sesi jumpa wartawan, kemarin.
Pelatih 47 tahun itu amat mungkin tidak akan merombak banyak formasi yang ia jajal di pertandingan pertama.
Eks penyerang Sevilla Fernando Rodriguez yang mencetak dua gol di laga pertama akan menjadi tumpuan utama di lini serang.
Gelandang Danny Guthiere akan menjadi kreator untuk menciptakan peluang. (R-1)