Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

PBNU Minta Masyarakat Hindari Takbir Keliling

Fachri Audhia Hafiez
21/4/2021 11:40
PBNU Minta Masyarakat Hindari Takbir Keliling
Warga menggelar takbir keliling menyambut Hari Raya Idul Fitri 1441 H di Kelurahan Ampenan Tengah, Mataram, NTB, Sabtu (23/5/2020).(ANTARA/AHMAD SUBAIDI)

Ketua Bidang Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Robikin Emhas, meminta masyarakat menghindari takbir keliling dalam menyambut Idul Fitri 1442 Hijiriah. Sebab, kegiatan itu berpotensi memicu kerumunan.
 
"Takbir keliling dan berbagai kegiatan yang berpotensi tak mungkin menghindarkan kerumunan sebaiknya dihindari," ujar Robikin dalam keterangan tertulis, Selasa, (20/4).

Baca juga: Sarikayo Monik Menggugah Selera kala Ramadan
 
Menurut Robikin, kebijakan pembatasan pergerakan masyarakat mesti dipatuhi. Pasalnya, angka penyebaran covid-19 belum terkendali serta sasaran vaksinasi untuk keluar dari krisis pandemi juga belum menyeluruh.

Tetapi, kata Robikin, hal itu tak boleh memadamkan semangat syiar keagamaan. Syiar keagamaan mesti digaungkan dengan prinsip mematuhi protokol kesehatan.
 
"Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan kita bisa menggemakan takbir dari rumah, surau, musala, masjid, dan berbagai tempat ibadah lainnya. Sekali lagi syaratnya mematuhi protokol kesehatan," ujar Robikin.
 
Umat muslim diajak untuk berinteraksi melalui virtual pada momentum Lebaran. Kegiatan itu diyakini menuai hal positif.
 
"Masyarakat muslim dapat memanfaatkan sosial media dengan berbagai konten positif dan kreatif dalam merayakan Idulfitri," kata Robikin. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : HUMANIORA
Berita Lainnya
Renungan Ramadan
Cahaya Hati
Tafsir Al-Misbah