Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
devi harahap
WAKIL Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman menyatakan dalam orasinya pada peringatan 27 tahun reformasi bahwa dirinya tidak setuju dengan adanya dorongan sejumlah aktivis kepada Presiden Prabowo mengenai reshuffle menteri-menterinya di kabinet kerja. Dia menyebut, Prabowo tidak mudah dibohongi dan ‘dikerjain’ oleh para menterinya seperti rumor yang berkembang di publik.
Hal tersebut disampaikan dalam acara 'Sarasehan Aktivis Lintas Generasi Memperingati Reformasi 1998' di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan pada Rabu (21/5).
Pada forum tersebut, pakar hukum tata negara Feri Amsari dan pakar politik Rocky Gerung mengatakan untuk memperbaiki kondisi politik dan ekonomi nasional, Presiden RI Prabowo Subianto diminta mereshuffle menteri-menterinya yang tidak kompeten.
“Sudah, juga ada provokasi dari Bang Rocky tadi. Sudah dari Ferry. Tidak ada masalah. Namanya reformasi ini, situasi saat ini adalah situasi mahal yang sama-sama kita perjuangkan. Kita bebas bicara, kita bebas berbeda pendapat,” kata Habiburokhman.
Habiburokhman menuturkan kebijakan reshuffle tidak bisa serta-merta dilakukan tanpa alasan dan dasar yang kuat. Terlebih lagi, waktu pemerintahan 5 tahun akan terasa tidak produktif bila terus digemakan wacana reshuffle.
“Beda pendapat soal reshuffle. Jangan sesederhana itu memandang persoalannya. Sebuah pemerintahan itu cuma 5 tahun secara formal. Ini baru berapa bulan di-reshuffle, ya enggak produktif,” ujar Habiburokhman.
Habiburokhman menegaskan Prabowo tidak boleh diremehkan begitu saja. Dia menyebut, Prabowo tidak mudah dibohongi dan ‘dikerjain’ oleh para menterinya seperti rumor yang berkembang di publik.
“Tapi, jangan juga kita underestimate dengan Pak Prabowo. Jangan seolah-olah Pak Prabowo gampang saja dikibulin para menteri, akan gampang saja dikerjain para menterinya. Enggak, bos. Susah banget,” ujarnya.
Habiburokhman menilai, para menteri sangat menghormati presiden dan ketika hendak rapat bersama jajaran kabinet, banyak dari menteri yang merasa ketakutan bila tak siap dengan agenda pembahasan rapat.
“Itu menteri-menteri mau rapat dengan Pak Prabowo saja sudah gemeteran kalau ada kesalahan. Saya tahu banget,” katanya.
Lebih jauh, Habiburokhman juga mengatakan bahwa peringatan 27 reformasi harus dimaknai sebagai momentum untuk memeperkuat demokrasi politik dan ekonomi. Menurutnya, para aktivis jangan hanya mengkritik namun juga harus bisa bersinergi bersama.
“Reformasi ini juga sebuah kemewahan bagi kita. Kita maksimalkan daripada sekedar kita mengutuk diri sendiri, menyesali diri sendiri, ngomel sendiri, gak ngapa-ngapain. Lakukan aja. Apakah kita akan bersinergi? Tapi setidaknya masing-masing melakukan peran masing-masing,” jelasnya. (Dev/M-3)
Konsep Kopdes/Kel Merah Putih masih sangat mentah meski saat ini sudah ada 80 ribu kopdes yang berdiri, berdasarkan data pemerintah.
PRESIDEN Prabowo Subianto menyoroti peran mantan presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam mendorong proyek pengembangan industri baterai kendaraan listrik di Indonesia.
Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan menerima kunjungan kehormatan dari Federation of Korean Industries (FKI) di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (28/4) pukul 11.00 WIB.
PENDIRI Bank Negara Indonesia (BNI) Raden Mas Margono Djojohadikusumo yang merupakan kakek Presiden Prabowo Subiyanto diusulkan menjadi Pahlawan Nasional.
“Saya tidak ada rencana mau reshuffle. Sementara saya menilai tim saya bekerja dengan baik. Kita buktikan minggu demi minggu hasil capaian yang kita lakukan,”
Akankah ancaman terkini senasib dengan ancaman-ancaman sebelumnya? Bukan janji tapi sekadar basa-basi? Jika benar dia akan merombak kabinet, siapa saja yang bakal diganti?
Mensesneg sekaligus juru bicara Istana, Prasetyo Hadi menyebut belum ada rencana dari Presiden Prabowo Subianto untuk melakukan perombakan kabinet atau reshuffle.
Kebijakan yang dibuat Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin kerap kali menimbulkan polemik.
WAKIL Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad bersama Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi bertemu Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri.
Teddy menjelaskan salah satu yang dibahas adalah terkait penambahan jumlah dokter umum maupun dokter spesialis, termasuk juga masalah kesejahteraan dokter.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved