Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Evolusi Nama Marinir dari Peradaban Yunani hingga Modern

Febriansah
14/11/2024 20:12
Evolusi Nama Marinir dari Peradaban Yunani hingga Modern
Marinir, pasukan amfibi yang kini dikenal mampu bertempur di laut dan darat, memiliki sejarah yang berlangsung selama ribuan tahun. Simak sejarahnya.(freepik)

MARINIR, yang kita kenal saat ini sebagai pasukan amfibi yang mampu bertempur di laut dan darat. Ternyata korps ini memiliki sejarah panjang yang telah berlangsung selama ribuan tahun.

Konsep prajurit yang bertugas di kapal perang dan melakukan pendaratan di wilayah musuh sudah ada sejak zaman dahulu kala.

Meskipun namanya berbeda di berbagai peradaban, peran dan tugas dasar mereka sebagai pelindung dan penyerang dari kapal tetap sama.

Awal Mula Marinir di Era Yunani dan Romawi kuno

Pada masa Yunani kuno, Mereka disebut "ephibatae", yang memiliki peran sebagai detasemen prajurit khusus di atas kapal untuk menghadapi musuh di pertempuran laut.

Saat Kekaisaran Romawi, prajurit kapal disebut sebagai "milites classiarii" atau prajurit armada. Milites classiarii bertugas melindungi kapal perang Romawi dari serangan musuh dan membantu dalam pertempuran darat saat mereka tiba di pantai lawan.

Marinir di Era Kekaisaran Inggris dan Jepang

Pada masa kolonial, Kekaisaran Inggris dan Spanyol juga membentuk pasukan khusus yang bertugas di kapal perang. Pada abad ke-16, angkatan laut Spanyol memiliki pasukan marinir yang disebut "Infantería de Marina”.

Di Inggris, pada abad ke-17, dibentuk "Royal Marines", yang berperan sebagai pasukan amfibi pertama di negara itu.

Royal Marines terus berkembang hingga menjadi salah satu unit marinir tertua dan paling terkenal di dunia.

Awal Konsep Marinir di Nusantara

Di Nusantara, konsep marinir mungkin tidak dikenal dengan nama spesifik, tetapi pasukan maritim sudah menjadi bagian penting dari kerajaan-kerajaan maritim seperti Sriwijaya dan Majapahit.

Era modern sekarang ini, sebagian besar negara maritim membentuk pasukan marinir sebagai bagian dari angkatan laut mereka, dengan tujuan utama mengamankan perairan dan pantai negara.

Di Indonesia, Korps Marinir resmi menjadi bagian dari Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) dan memiliki tugas utama dalam pertahanan wilayah perairan, pengamanan pulau terluar, serta operasi amfibi. (Britannica/Royal Navy/TNI AL/Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya