Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KETUA Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Puan Maharani berpendapat krisis global yang terjadi saat ini menjadi yang paling berbahaya sejak Perang Dunia II. Hal itu disampaikannya dalam G-20 Parliamentary Speaker's Summit (P20) ke-10 yang digelar di Brasil, Amerika Selatan.
Puan menjadi pembicara dalam sesi bertajuk Kontribusi Parlemen Terhadap Perang Melawan Kelaparan, Kemiskinan dan Ketimpangan yang digelar pada Kamis (7/11) siang waktu setempat. Ia menyebut, ketegangan geopolitik dimulai dari covid-19, ketidakstabilan ekonomi, maupun perubahan iklim.
Perang dan berbagai konflik, sambung Puan, turut meningkatkan kerawanan pangan dan energi. Ia menyebut hampir 700 juta orang atau 8,5% populasi global di dunia masih hidup dalam kemiskinan ekstrem.
"Kita hidup di zaman ketegangan geopolitik, perang dan konflik yang sedang meningkat. Mungkin ini masa yang paling berbahaya sejak Perang Dunia II. Singkatnya, dunia sedang menghadapi badai secara bersamaan," kata Puan.
Puan menyebut meningkatnya ketegangan geopolitik dan besarnya persaingan antarnegara telah mengalihkan perhatian dunia dari masyarakat miskin. Padahal pengeluaran militer global mencapai US$2,4 triliun pada tahun 2023 atau setara dengan 2,3% PDB global.
Sementara, pada periode yang sama, bantuan pembangunan resmi (ODA) berjumlah US$223,7 miliar atau kurang dari 10% belanja global militer.
"Meskipun kita tahu bahwa komunitas internasional mengalami kesulitan untuk mengalokasikan anggaran untuk pendanaan iklim dan membangun sekolah, fasilitas kesehatan, dan kebutuhan pembangunan lainnya untuk negara-negara berkembang," terang Puan.
Jika dunia dapat mengalokasikan 50% belanja militer global atau sekitar US$1,2 triliun setiap tahun hingga 2030 untuk membantu masyarakat miskin, Puan membayangkan bahwa dunia bakal terbebas dari kemiskinan dan kelaparan.
Ia berharap P20 dapat mendorong parlemen memperbarui komitmen politik untuk mempertajam alokasi anggaran di setiap negara. Tujuannya, untuk menciptakan dunia yang lebih damai dan sejahtera, baik bagi negara besar maupun kecil.
"Kita semua adalah pemimpin politik di negara kita yang dapat membuat perbedaan. Kita dapat mempengaruhi pemerintah di negara kita masing-masing, termasuk mempengaruhi penyelesaian perselisihan dan perbedaan kita dengan cara damai," tandasnya. (Tri/I-2)
Dr. Edy Wuryanto tegaskan istitha’ah kesehatan jemaah haji jadi wewenang Kemenkes. Koordinasi dengan Kemenag penting untuk seleksi calon jemaah berisiko.
Angka kematian jemaah haji Indonesia disorot Saudi. Timwas DPR minta seleksi kesehatan diperketat demi keselamatan jemaah, khususnya lansia berpenyakit.
Timwas DPR RI soroti rasio tak ideal tenaga medis haji Indonesia. Usul bangun RS Haji di Makkah demi layanan lebih maksimal bagi jemaah.
Anggota DPR Maman Imanulhaq menyoroti pentingnya kesiapan digital, seleksi kesehatan, dan pembagian peran otoritas dalam sistem haji baru Arab Saudi.
Anggota Timwas Haji DPR RI, Satori, mendorong evaluasi total terhadap petugas haji Indonesia.
ANGGOTA Komisi I DPR RI dari Fraksi PKB Oleh Soleh meminta rencana Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk merekrut 24 ribu prajurit baru dikaji secara matang dan mendalam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved