Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SETIAP tanggal 1 Oktober, Indonesia memperingati Hari Kesaktian Pancasila sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai yang terkandung dalam ideologi negara.
Di tengah tantangan globalisasi dan pergeseran nilai-nilai di kalangan generasi muda, menghidupkan semangat Pancasila menjadi sangat krusial. Pancasila tidak hanya menjadi landasan negara, tetapi juga pedoman moral yang harus diinternalisasi oleh generasi penerus bangsa.
Generasi muda saat ini sering kali terpapar oleh budaya asing dan nilai-nilai yang bertentangan dengan Pancasila. Oleh karena itu, diperlukan upaya konkret untuk mengedukasi mereka tentang makna dan pentingnya nilai-nilai Pancasila. Melalui pendidikan, media sosial, dan kegiatan sosial, generasi muda diharapkan dapat memahami dan menerapkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Baca juga : Hari Kesaktian Pancasila: Simbol Ketangguhan Ideologi Negara
Pendidikan karakter
Sekolah dan institusi pendidikan memiliki peran penting dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila. Kurikulum yang berfokus pada pendidikan karakter dan sejarah Pancasila dapat membantu siswa memahami pentingnya ideologi ini dalam membangun identitas bangsa.
Penggunaan media sosial
Baca juga : Kolaborasi Global Kunci Penting untuk Dunia Pendidikan
Di era digital, media sosial menjadi alat yang efektif untuk menyebarkan informasi. Generasi muda dapat memanfaatkan platform ini untuk mengedukasi diri dan orang lain tentang Pancasila. Konten kreatif yang menarik dapat meningkatkan kesadaran dan kecintaan terhadap nilai-nilai Pancasila.
Kegiatan sosial dan budaya
Terlibat dalam kegiatan sosial, seperti bakti sosial dan kampanye lingkungan, dapat menjadi cara yang efektif untuk menerapkan nilai-nilai Pancasila. Selain itu, kegiatan seni dan budaya yang mengusung tema Pancasila dapat meningkatkan minat generasi muda terhadap ideologi ini.
Baca juga : UPI Kampus Cibiru Kerja Sama dengan BPIP
Kolaborasi antaragenerasi
Diperlukan dialog antara generasi tua dan muda untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan tentang Pancasila. Forum diskusi dan mentorship dapat menciptakan kesadaran yang lebih mendalam mengenai nilai-nilai Pancasila.
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga momentum untuk menghidupkan kembali nilai-nilai Pancasila di tengah generasi muda.
Melalui pendidikan, media sosial, dan keterlibatan aktif dalam kegiatan sosial, diharapkan semangat Pancasila dapat terinternalisasi dalam diri generasi penerus. Dengan demikian, Pancasila akan tetap menjadi fondasi yang kokoh bagi bangsa Indonesia di masa depan. (Z-1)
SATUAN Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas) berkomitmen untuk berkontribusi dalam pembangunan ekonomi dan sosial demi mendukung pencapaian visi Indonesia Emas 2045
HARI Kesaktian Pancasila, yang jatuh pada Selasa, 1 Oktober 2024 menjadi momen penting. Tema yang diangkat tahun ini ialah Bersama Pancasila Kita Wujudkan Indonesia Emas,
Aksi dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila itu digelar sebagai bentuk protes terhadap berbagai isu yang dianggap mengancam keberadaan dan implementasi Pancasila
Pancasila, sebagai dasar negara Indonesia, tetap relevan dan penting dalam menghadapi tantangan era modern.
Dalam konteks generasi muda yang kerap terpapar oleh berbagai informasi dan pengaruh global, penting bagi kita untuk memahami cara-cara efektif dalam memperingati hari bersejarah ini.
PADA tahun ini, tercatat total 34 individu dan lembaga menerima penghargaan dari Institut Teknologi Bandung (ITB).
Perlu penguatan kualitas guru dengan mekanisme yang transparan, sehingga mudah diakses.
WAKIL Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mendorong ketersediaan sistem pendidikan yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan masyarakat.
Beasiswa Unggulan 2025 adalah program bantuan pendidikan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek)
NUO memahami pentingnya inovasi dalam pengelolaan wakaf agar mampu memberikan dampak yang lebih luas dan berkelanjutan, khususnya bagi sektor pendidikan.
Program pelatihan dari International Center for Land Policy Studies and Training (ICLPST) bukan sekadar pendidikan kebijakan pertanahan dan pajak, melainkan perjalanan lintas budaya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved