Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
TNI akan bertemu dan bernegosiasi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dalam upaya pembebasan pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens yang disandera satu tahun terakhir.
"Segala upaya persuasif, pendekatan, melalui tokoh adat, tokoh agama/gereja tetap kita lakukan untuk pembebasan pilot Susi Air," kata Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Kristomei Sianturi, Selasa (6/2).
Namun belum ada kepastian kapan pertemuan antara TNI dan KKB pimpinan Egianus Kogoya itu.
Baca juga : TNI: KKB Papua Berulah untuk Cari Sensasi
"Intinya kita tunggu upaya yang sedang dikerjakan ya, doakan agar cepat selesai," ujar jenderal TNI bintang satu itu.
Kristomei membantah pertemuan ini menyusul pernyataan Kepala Staf Umum Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat - Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) Terryanus Satto dan Jubir TPNPB Sebby Sambom. Sebby sebelumnya menyatakan akan meminta Egianus Kogoya, Panglima Kodap III Ndugama membebaskan pilot berkebangsaan Selandia Baru itu.
"Apa hubungannya dengan Sebby? Tidak ada kaitannya. Kita punya perencanaan sendiri," tegas dia.
Baca juga : TNI: Minggu Ini Ada Kabar Baik Terkait Pilot Susi Air yang Disandera KKB Papua
Menurutnya, Sebby ingin membebaskan pilot itu agar tidak disalahkan oleh pihak Internasional. Sesuai pernyataan Sebby tersebut yakni bila pilot mati di tempat ditahan, maka ia akan disalahkan masyarakat internasional dan PBB.
"Dia ngomong begitu (meminta Philip dibebaskan) kan lebih karena statement ini (takut disalahkan)," pungkas Kristomei.
Sebelumnya, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak mengaku pihaknya akan negosiasi dengan bertemu dengan TPNBP-OPM atau KKB sebagai upaya pembebasan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens. Hal tersebut disampaikan Maruli usai ditanya tentang TPNBP-OPM yang menyebut akan membebaskan Philip.
Baca juga : Ditanya Uang Tebusan Kapten Philips, Jokowi : Semua Sudut, Semua Jurus Kita Gunakan
"Jadi yang saya dengar informasinya itu, perlu waktu untuk bertemu. Akhirnya perlu berapa hari lagi untuk menyampaikan, berapa lagi hari ke sana," kata Maruli di Balai Kartini, Jakarta, Senin, 5 Februari 2024.
Pilot Susi Air disandera KKB pimpinan Egianus Kogoya pada 7 Februari 2023. Philip disandera kelompok separatis itu saat mendarat di Bandar Udara Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan. Motif penyanderaan orang asing ini untuk Papua Merdeka. (Z-3)
Baca juga : TNI Tegaskan Terus Berupaya Bebaskan Kapten Philip Dari KKB
TNI mengatakan keputusan untuk melakukan negosiasi dengan Kelompok Separatis Teroris (KST) Papua demi membebaskan Kapten Susi Air, Philip Merthens bukan desakan Selandia Baru.
Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa upaya penyelamatan Pilot Susi Air yang disandera oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) harus dilakukan dengan penuh kehati-hatian.
SATU orang anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya berhasil ditangkap. Orang itu berinisial YL yang terlibat dalam aksi pembakaran pesawat Susi Air.
Pilot Susi Air yang disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua masih terus dicari oleh aparat TNI/Polri. Pencarian fokus di empat kabupaten wilayah Bumi Cenderawasih tersebut.
Pilot Susi Air masih disandera KKB di Papua setelah tiga bulan berlalu. Polisi mengkhawatirkan kesehatan pria berkebangsaan Selandia Baru itu dalam kondisi yang tidak baik.
GURU Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia, Hikmahanto Juwana, menyoroti kasus penyanderaan pilot Susi Air asal Selandia Baru, Kapten Philip Mark Mertens oleh OPM.
POLDA Papua uang tebusan senilai Rp5 miliar yang diminta KKB untuk pembebasan Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens bersumber dari pemerintah daerah (pemda), bukan Polda Papua.
TENTARA Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB)-OPM membantah keras pernyataan Kapolda Papua terkait tebusan untuk membebaskan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens.
POLDA Papua menyatakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egiyanus Kogoya meminta uang tebusan sebesar Rp5 miliar untuk membebaskan
Presiden Joko Widodo mengungkapkan proses negosiasi dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) untuk membebaskan pilot Susi Air Kapten Philip Mark Mehrtens masih terus dilakukan.
TENTARA Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB)-OPM siap membebaskan pilot Susi Air asal Selandia Baru yang disandera sejak 7 Februari 2023.
Polisi mengungkap ancaman pembunuhan terhadap pilot Susi Air Philips Mark Mehrtens bukan berasal dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved