Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SIKAP capres Prabowo Subianto yang mencoba mencitrakan diri sebagai pihak yang tersakiti pasca-debat ketiga beberapa waktu lalu, disebut semakin membuktikan kepada publik lemahnya Prabowo meyakinkan kemampuannya dalam memimpin.
Politikus PDI Perjuangan Deddy Yevri Sitorus mengatakan capres yang diusung banyak parpol tersebut bahkan dinilai tidak setara dengan dua capres lainnya terlebih untuk hal-hal yang seharusnya dia kuasai.
"Kalau dia merasa jadi pihak yang disakiti maka itu membuktikan lemahnya Prabowo semakin dia melakukan itu berarti capres mereka ya tidak setara bahkan untuk hal-hal yang harusnya dikuasainya," ujarnya, Kamis (11/1).
Baca juga : Soal Jadi Cawapresnya Puan, Cak Imin Mengaku Harus Dikoordinasikan dengan Prabowo
Situasi persaingan yang semakin mendekati hari pemilihan telah diprediksi kubu Ganjar Pranowo-Mahfud MD akan semakin sengit dengan munculnya unsur kebencian dan informasi bohong.
"Pendukung itu bergerak karena ada perintah. Serang menyerang tidak akan terjadi kalau tim pemenangan itu betul-betul mengendalikan pendukungnya. Itu harus direfleksikan dari para capres dan timnya. Tapi kalau capresnya marah-marah lalu bagaimana pendukungnya," cetusnya.
Prabowo harusnya bisa menahan diri. Dalam debat yang berlangsung di Istora Senayan Jakarta tersebut menurutnya tidak ada yang keluar dari rambu dan norma. Dia membandingkan debat serupa juga pernah dilakukan Jokowi sebelumnya bahkan jika dikritisi debat cawapres dengan pertanyaan menjebak juga dilakukan oleh Gibran Rakabuming Raka.
Baca juga : Singgung Beli Alutsista Bekas oleh Prabowo, Ganjar: Saya tidak Rela Mereka Mati Sia-Sia
"Harus capresnya (Prabowo) siap. Kalau dia kedodoran dan tidak bisa menjawab jangan menyalahkan orang. Dulu Jokowi melakukan hal yang sama"
Di sisi lain Deddy juga mengingatkan penyelenggara pemilu untuk sigap menegakan hukum jika ada pihak atau pendukung yang berperilaku kasar seperti yang terjadi terhadap capres Anies Baswedan.
"KPU sebagai penyelenggara harus harus tanggung jawab bekerja sama dengan Polri untuk dibawa ke ranah pidana. Dan Kemenkominfo. Kan sebetulnya tidak sulit untuk melacak pelakunya," tukasnya. (Sru/Z-7)
Zulhas mengatakan inisiatif ini selaras dengan program 80.000 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang telah diluncurkan Presiden Prabowo Subianto pada 21 Juli 2025.
KETUA Umum Partai Berkarya, Mochammad Ridwan Andreas menyatakan dukungan penuh pada pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Saat ini Otorita IKN sedang bekerja keras menyelesaikan target pembangunan yang telah ditetapkan oleh Presiden Prabowo Subianto.
Puan Maharani merespons pernyataan Presiden RI sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto terkait PDIP dan Gerindra yang memiliki hubungan seperti kakak beradik.
Presiden Prabowo meluncurkan 80 ribu Kopdes Merah Putih di Klaten, wujud gotong royong desa untuk pemerataan ekonomi dan kesejahteraan rakyat Indonesia.
Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, merespons pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang menyebut hubungan antara Gerindra dan PDIP seperti kakak dan adik.
Dalam pernyataan penutup debat ketiga Pilkada Jawa Tengah 2024, calon gubernur Ahmad Luthfi menekankan pentingnya integritas, persatuan, dan kedewasaan dalam berdemokrasi.
Calon Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menegaskan, kebijakan yang baik harus mampu menyentuh dimensi kemanusiaan.
Pasangan calon gubernur Ahmad Luthfi dan wakil gubernur Taj Yasin Maimoen menegaskan komitmen mereka terhadap penyandang disabilitas di Jawa Tengah.
Pramono mengatakan bahwa terpenting dalam kontestasi politik adalah persahabatan. Kompetisi juga berlangsung riang gembira.
CALON presiden nomor urut 1, Anies Baswedan mengatakan, hal-hal yang terkait materi debat, dijawabnya pas debat. Ketika sudah selesai debat, Anies fokus kembali pada gagasan-gagasan timnya
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved