Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
JARINGAN Santri Indonesia (JSI) Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) menutup 2023 dengan menggelar Doa dan Dzikir bersama Ulama dan masyarakat.
Kegiatan bertajuk "Bersyukur Atas Keberkahan dan Doa untuk Masa Depan Bangsa yang lebih baik" itu dihadiri ribuan jamaah. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Pondok Pesantren Modern IGM Al-Ihsaniyah, Sabtu (30/12).
Ketua Dewan Penasihat DPP Jaringan Santri Indonesia (JSI) Marzuki Alie hadir mewakili Ketua Dewan Pembina JSI Prabowo Subianto yang tidak sempat hadir menyampaikan beberapa pesan kepada masyarakat.
Baca juga: Zulhas Dilaporkan Santri Jatim ke Polisi, Buntut Candaan Amin
Pertama, Marzuki menuturkan, menjelang akhir 2023 dan masa pencoblosan Pilpres pada 14 Februari 2024 mendatang, dirinya berharap semuanya dapat berlangsung lancar dan damai serta terpilih pemimpin yang terbaik bagi Bangsa Indonesia.
"Pertama, saya menyampaikan salam dari Ketua Dewan Pembina Jaringan Santri Indonesia, Pak Prabowo pertama beliau minta maaf karena nggak bisa hadir. Saya mewakili atas nama ketua dewan pembina menyampaikan beberapa pesan. Pertama beliau minta doa, doa agar Pemilu 2024 yang akan datang pada 14 Februari dimudahkan jalannya oleh Allah untuk menjadi pemimpin nasional, menjadi presiden Republik Indonesia," ujar Marzuki, dalam sambutannya.
"Bersama wakilnya, Mas Gibran Rakabuming Raka, beliau sampaikan minta doa apapun yang kita kerjakan harus didukung dengan doa, hanya Allah yang bisa mengabulkan keinginan kita tentu dengan permintaan dari kita yang mendukung beliau sebagai calon presiden. Jadi kita doakan," tambahnya.
Baca juga: Relawan Santri Pendukung Ganjar Gotong Royong Bersihkan Lingkungan
Kedua, Marzuki menyampaikan dalam kontestasi sering terjadi perbedaan pilihan, namun dengan perbedaan itu masyarakat diminta untuk tidak saling memfitnah, menjelek-jelekkan dan bermusuhan.
"Artinya apa yang namanya kontestasi kompetisi politik pasti ada perbedaan pilihan, beliau berpesan jaga kerukunan itu yang pertama, biarkan siapapun yang mau memfitnah, membully, dan menjelek-jelekkan itu biarkan saja," paparnya.
"Orang mau memfitnah mau mengajak bermusuhan biarkan saja, tidak usah kita layani itu pesan yang kedua dari Pak Prabowo," sambungnya.
Marzuki menjelaskan Prabowo meskipun sering difitnah, dijelek-jelekkan, bahkan dikhianati tidak pernah membalasnya.
"Beliau (Prabowo) tidak pernah merespon apapun fitnah yang ditujukan kepadanya ataupun kata-kata, pernyataan-pernyataan yang arahnya kebencian dan sebagainya beliau tidak melayani sama sekali dan itu beliau ingatkan kepada kita semua untuk mengikuti bagaimana perilaku beliau," bebernya.
Dikatakan Marzuki, Prabowo lebih suka membangun persaudaraan, persatuan daripada harus bermusuhan.
"Artinya apa di dalam kontestasi ini dibangun persahabatan, persaudaraan, kerukunan silahkan pilih yang mana, kami memilih calon yang menurut kami calon yang terbaik yang akan membawa Indonesia maju di masa yang akan datang," ucapnya.
Ketiga, kata Marzuki, Prabowo mengajak masyarakat untuk terus bersyukur atas segala nikmat dan karunia yang Allah SWT berikan kepada masyarakat dan Bangsa Indonesia.
"Yang ketiga beliau banyak mendapat nasehat dari para ulama dari para kyai beliau hadir di pesantren-pesantren beliau banyak sekali mendapatkan nasehat dari para alim ulama, apa nasehatnya bangsa ini masih banyak yang kurang bersyukur," terangnya.
"Kita wajib bersyukur apapun kejadian kita wajib bersyukur niscaya Allah akan menambah nikmat, bersyukur atas nikmat yang telah diberikan oleh Allah, nikmat kesehatan, kita bisa hadir di tempat ini, kita bisa bersilaturahim itu nikmat," tambahnya.
Oleh karena itu, Prabowo menginisiasi terbentuknya JSI sebagai wadah selain untuk berdakwah juga sebagai sarana untuk mengingatkan masyarakat agar senantiasa berdzikir dan bersyukur.
"Beliau menginisiasi acara doa dan dzikir akhir tahun ini beliau yang menginisiasi bukan kami, sebagai ketua dewan pembina (Prabowo) beliau menginisiasi untuk JSI melaksanakan doa dzikir syukur akhir tahun itu yang diminta oleh beliau, pesan yang ketiga agar kita senantiasa bersyukur terhadap semua nikmat Allah agar bangsa ini selalu dikucurkan nikmatnya oleh Allah," urainya.
"Supaya bangsa ini tetap maju ke depan menuju masyarakat yang sejahtera, adil dan makmur secara merata," lanjutnya.
Dan, pesan keempat dari Prabowo, Marzuki menyampaikan hendaknya masyarakat tidak mencela para pemimpin nya, sebab para pemimpin Indonesia sudah berusaha memberikan yang terbaik untuk bangsa dan negara.
Oleh sebab itu, menurut mantan ketua DPR RI itu pembangunan oleh presiden-presiden sebelumnya harus diapresiasi dan dilanjutkan.
"Pembangun itu wajib dilanjutkan siapa yang akan melanjutkannya? yang akan melanjutkannya Prabowo yang nyata-nyata yang menyebutkan yang berjanji akan melanjutkan apa yang telah dikerjakan oleh Bapak Joko Widodo," tegas Marzuki.
Sementara itu, Ketua Umum DPP JSI Ust H Shofwatillah Mohzain menuturkan kegiatan ini sengaja diadakan sebagai bentuk rasa syukur dan dzikir sebagai refleksi untuk menyiapkan tahun berikutnya dengan menjadi lebih baik.
"Diawali dengan tasbih dengan dzikir itulah ungkapan syukur kita kepada Allah Karena Allah sudah memberikan nikmat kepada kita sehat jasmani dan rohani sehingga kita kumpul di tempat ini alhamdulillah," bebernya.
Shofwatillah menerangkan kegiatan ini merupakan yang ke enam setelah sebelumnya telah dilaksanakan di lima provinsi lainnya.
"Dzikir akhir tahun doa bersama Jaringan Santri Indonesia ini adalah yang ke-6 setelah kita adakan acara ini di beberapa provinsi di Indonesia yang pertama diadakan di Kota Serang, Provinsi Banten yang kedua di Brebes, Jawa Tengah kemudian selanjutnya di Bangka Belitung," ucapnya.
"Kemudian di Bengkulu dan terakhir di Jambi barulah hari ini di Sumatera Selatan alhamdulillah dari sekian banyak tempat Sumatera Selatan memecahkan rekor sampai 10.000 lebih yang hadir pada hari ini Masya Allah tabarakallah," tambahnya.
Dikatakan Shofwatillah nantinya kedepan kegiatan JSI tidak sebatas di 6 wilayah tetapi berkembang ke wilayah lainnya di seluruh Indonesia.
"Insyaallah akan disebarkan lagi ke seluruh penjuru kabupaten kota agar untuk bermanfaat bagi umat JSI adalah Jaringan Santri Indonesia yang bergerak di bidang dakwah yang bergerak di bidang dzikir dan doa dan juga pendidikan agama Islam dan lainnya," urainya.
Shofwatillah menegaskan berkomitmen menjaga umat dan berjuang bersama Prabowo Subianto selaku dewan pembina untuk membangun Indonesia maju ke depan.
"Insyaallah JSI istiqomah dan berjuang bersama Bapak Prabowo untuk membangun Indonesia lebih maju lagi," tuntas Shofwatillah. (RO/Z-1)
Dirinya sama sekali tidak setuju jika keberadaan klub sepak bola Sriwijaya FC yang selama ini telah menjadi kebanggaan masyarakat Sumsel dibubarkan, ganti nama, atau dijual.
Belum adanya venue di tenggat seminggu jelang kedatangan Ronaldinho, membuat manajemen pemilik Ballon D'Or 2005 itu pun meminta penjadwalan ulang kedatangan Ronaldinho ke Indonesia.
Dirinya akan terbang ke Brazil menemui Ronaldinho untuk membicarakan perubahan jadwal.
STADION Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) menjadi salah satu kandidat tuan rumah pelaksanaan Piala Dunia U20 pada Mei tahun depan.
Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan, kesiapan Sumsel sebagai tuan rumah PD U-20 terus dimatangkan.
SEBELUM memulai pencarian, tim SAR gabungan melakukan doa dan zikir bersama di lokasi longsor Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
Kegiatan itu sebagai bentuk ikhtiar secara spiritual agar perjalanan Ganjar menjadi Presiden Indonesia dapat berjalan dengan baik,
Ia bahkan memandang sang Uskup "tak cakap menjalankan tugasnya" serta menuntut Budde dan gerejanya untuk "meminta maaf secara terbuka" kepada publik.
Aku mohon kepada Allah yang Maha Agung, Tuhan Arsy yang Agung semoga Dia menyembuhkanmu.
Dalam hadits riwayat Al-Baihaqi berbunyi bahwa mencari ilmu bersifat wajib bagi setiap muslim laki-laki maupun perempuan.
Kegiatan istighosah ini diadakan dalam rangka program pembinaan rohani bagi seluruh karyawan BPJAMSOSTEK dan memperingati tahun baru Hijriyah 1 Muharam 1443H .
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved