Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KOORDINATOR Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana angkat bicara soal pernyataan Mantan Menteri Agama Fachrul Razi yang mengaku diberhentikan dari jabatannya karena enggan membubarkan organisasi Front Pembela Islam (FPI). Ari menjelaskan dalam pergantian menteri, presiden mempertimbangkan banyak hal.
"Dalam hal pengangkatan dan pemberhentian Menteri, presiden pasti mempertimbangkan banyak hal, untuk yang terbaik bagi kepentingan rakyat, bangsa dan negara," ujar Ari melalui keterangan tertulis, Senin (4/12).
Lebih lanjut, Ari mengatakan Keputusan pembubaran FPI tertuang dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) yang ditandatangani enam Menteri dan Kepala Lembaga dibawah koordinasi Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) antara lain Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Menteri Hukum dan HAM (Menkumham), Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Jaksa Agung, Kapolri, dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
Baca juga : Jokowi akan Undang Semua Pimpinan Parpol ke Istana
"SKB 6 kementerian/lembaga itu disampaikan pemerintah setelah rapat bersama yang dilakukan di Kantor Kemenkopolhukam pada tanggal 30 Desember 2020. Jejak digitalnya bisa dicek lagi," sambung Ari.
Istana, terangnya, tidak tahu alasan isu pergantian Fachrul Razi diangkat. Isu tersebut, ujarnya, diangkat di tengah perhelatan pemilu 2024.
Sebelumnya Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo juga mengaku sempat diminta oleh Presiden Joko Widodo untuk menghentikan kasus penyidikan dugaan korupsi kartu tanda penduduk elektronik (KTP-E) yang melibatkan Mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Setya Novanto.
"Saya tidak tahu apa yang melatarbelakangi mengapa isu pergantian Bapak Fachrur Razi sebagai Menteri Agama dan isu/kasus yang lain, baru diangkat saat ini, di tengah proses kontestasi politik dalam pemilu. Dalam istilah bapak presiden untuk apa diramaikan? dan untuk kepentingan apa itu diramaikan ?" tukasnya. (Z-8)
Fachrul Rozi pernah menjadi tim sukses Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019.
Mantan Menteri Agama (Menag) Jenderal TNI (purn) Fachrul Razi menuturkan bahwa Anies Baswedan memiliki ide-ide yang baik dan juga menguasai bahasa Inggris dan Arab.
Eks Menag Facrul Razi mendukung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) pada Pilpres 2024. Dukungan itu diberikan bersama ratusan purnawirawan TNI/Polri.
MANTAN Menteri Agama (Menag) Jenderal (purn) Fachrul Razi menyatakan terhadap pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN)
Pelaksanaan tarawih dan salat Idul Fitri dibatasi hanya 50% dari total kapasitas tempat yang digunakan.
Pernyataan ini disampaikan menyusul ramainya perbincangan di media sosial yang mempertanyakan isi gelas yang diteguk Presiden Prabowo.
Presiden Prabowo secara rutin memberikan imbauan kepada para menterinya untuk menjaga kekompakan dan koordinasi dalam pemerintahan.
Walaupun begitu, Hasan membeberkan pemerintah tetap perlu mempertimbangkan pelbagai aspek sebelum mengambil keputusan.
Hasan mengemukakan pemerintah tak pernah mempermasalahkan tulisan opini selama ini. Hasan menyebut pemerintah tak pernah mengkomplain tulisan opini.
Para menteri agar berhati-hati dalam menyampaikan pandangan agar tidak menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat.
Diisukan Dirjen Bea Cukai Askolani akan digantikan oleh Letnan Jenderal TNI Djaka Budi Utama. Sementara posisi Dirjen Pajak disebut akan diisi oleh Bimo Wijayanto.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved